kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.387.000   9.000   0,38%
  • USD/IDR 16.661   -29,00   -0,17%
  • IDX 8.558   -44,17   -0,51%
  • KOMPAS100 1.183   -10,22   -0,86%
  • LQ45 855   -9,66   -1,12%
  • ISSI 303   -0,96   -0,32%
  • IDX30 441   -4,97   -1,12%
  • IDXHIDIV20 508   -6,95   -1,35%
  • IDX80 133   -1,33   -0,99%
  • IDXV30 137   -1,01   -0,73%
  • IDXQ30 140   -2,08   -1,46%

Ekspansi ke Indonesia, Monash University Buka Kelas S1 Mulai Juni 2026


Kamis, 27 November 2025 / 11:25 WIB
Ekspansi ke Indonesia, Monash University Buka Kelas S1 Mulai Juni 2026
ILUSTRASI. Gedung Religious Centre di Monash University, Kampus Clayton, Melbourne, Victoria, Australia. Photo: https://www.monash.edu/students/support/spirituality


Reporter: Syamsul Ashar | Editor: Syamsul Azhar

KONTAN.CO.ID - KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Monash University Indonesia kian menancapkan kukunya dalam ekosistem pendidikan nasional. Sebagai universitas asing pertama yang beroperasi penuh di Tanah Air, institusi asal Australia ini tidak hanya bermain di level pascasarjana. 

Mulai Juli 2026, Monash University Indonesia secara resmi akan membuka program Sarjana (S1) pertamanya, sebuah langkah strategis untuk menggarap pasar talenta muda Indonesia yang kian haus akan pendidikan berstandar global.

Langkah ini bukan sekadar ekspansi bisnis pendidikan, melainkan respons langsung terhadap peta jalan Indonesia Emas 2045. Thui Vo, Direktur ASEAN, Monash University menyampaikan hal ini menjawab pertanyaan jurnalis Indonesia yang berkunjung ke kampusnya pada 20 November 2025. Manajemen Monash menegaskan posisi mereka sebagai "institusi jangkar" (anchor institution) yang berkomitmen jangka panjang pada pembangunan sosial dan ekonomi Indonesia.

Baca Juga: Yogyakarta–Melbourne Terhubung: IndoTekno Hidupkan Denyut Seni Pasca Pandemi

Monash University Indonesia memperluas jangkauan akademiknya dengan meluncurkan program Sarjana (S1) yang akan dimulai pada Juli 2026 di kampus BSD Tangerang. Program ini menawarkan tiga jurusan strategis, yaitu Bachelor of Digital Business, Bachelor of Information Technology, dan Bachelor of Design, dengan durasi studi sekitar tiga tahun. Mahasiswa memiliki fleksibilitas untuk menyelesaikan seluruh masa pendidikannya di kampus BSD Tangerang Selatan, atau memilih opsi untuk memulai di Indonesia dan melanjutkan dua tahun terakhir di kampus pusat Australia.

Di tingkat lanjut, Monash Indonesia telah menyediakan berbagai program Pascasarjana (S2) sejak 2021 dan program Doktor (S3). Pilihan program Master mencakup bidang-bidang krusial seperti Kebijakan Publik, Inovasi Bisnis, Data Science, Keamanan Siber, hingga Kesehatan Masyarakat, dengan tambahan Master of Sustainability yang dijadwalkan mulai Januari 2026. Selain itu, tersedia pula program PhD untuk riset mendalam di bidang Seni, Bisnis, Teknologi, dan Ilmu Kesehatan, yang mendukung pengembangan kapasitas riset lokal.

Mengenai Indonesia, Thui Vo menjelaskan bahwa ekspansi merupakan langkah alami mengingat adanya kolaborasi yang telah ada, populasi mahasiswa yang besar, kemitraan riset, dan program mobilitas mahasiswa. Jakarta atau BSD Tangerang dipilih sebagai lokasi karena merupakan pusat ekonomi dan politik Indonesia, sehingga dekat dengan pemerintahan, industri, dan pusat bakat.

29 Pebisnis Raksasa Agribisnis Australia Datangi Jakarta, Ada Misi Apa?

Penawaran kampus Indonesia selaras dengan rencana "Indonesia Emas 2045", yang mencakup bidang-bidang seperti bisnis, kebijakan, ilmu data, desain perkotaan, kesehatan, teknologi informasi, dan teknologi digital, sekaligus merencanakan program-program keberlanjutan di masa mendatang. Thui Vo, mencatat bahwa tingkat penerimaan mahasiswa pascasarjana sangat tinggi, yaitu 96%.

Fakultas Pendidikan saat ini bekerja sama dengan berbagai kementerian di Indonesia untuk meningkatkan kualitas pengajaran dan kepemimpinan di sekolah-sekolah. Inisiatif penelitian utama meliputi program RISE (Revitalisasi Permukiman Informal dan Lingkungannya) di Makassar, dan program penelitian terapan, yang berfokus pada solusi ramah air.

Baca Juga: Australia Siap Investasi AU$ 2 Miliar di Infrastruktur Asia Tenggara, Indonesia Siap?

Kurikulum Ekonomi Digital

Tidak tanggung-tanggung, tiga program studi unggulan langsung disiapkan untuk debut sarjana mereka: Bachelor of Digital Business, Bachelor of Information Technology dengan fokus pada pengembangan perangkat lunak, dan Bachelor of Design.

Pemilihan ketiga jurusan ini bukan tanpa alasan. Monash secara spesifik menyelaraskan kurikulumnya dengan prioritas nasional Indonesia, yakni memperkuat ekonomi digital dan industri kreatif. Dengan struktur kurikulum global yang ditempuh selama tiga tahun penuh waktu, lulusan program ini diproyeksikan memiliki keterampilan yang siap pakai untuk kebutuhan industri masa depan.

Meski angka pendaftaran resmi baru akan dikonfirmasi jelang pembukaan, pihak universitas mengklaim telah menerima minat yang kuat dari calon mahasiswa sejak pendaftaran dibuka. Ke depannya, Monash juga membuka peluang ekspansi ke sektor teknik (engineering), ilmu kesehatan, dan keberlanjutan (sustainability), bergantung pada permintaan pasar dan prioritas pemerintah.

Di luar ruang kelas mahasiswa, Monash juga memainkan peran diplomasi lunak (soft diplomacy) melalui peningkatan kapasitas guru. Bekerja sama dengan Direktorat Jenderal dan Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah, Fakultas Pendidikan Monash telah menjalankan program pelatihan intensif lima hari bagi para guru.

Program ini menyasar 30 guru SD dan 30 guru Bahasa Inggris tingkat SMP, dengan materi yang mencakup kepemimpinan sekolah, Higher Order Thinking Skills, hingga pendidikan Science, Technology, Engineering, and Mathematics alias STEM. Tujuannya pragmatis: membekali guru dengan kemampuan praktis yang bisa langsung diterapkan di kelas, sejalan dengan visi kementerian untuk menciptakan pembelajaran yang bermakna dan menyenangkan.

Indonesia-Australia Sepakati Perjanjian Kerjasama Pertahanan Baru, Berikut Detail Perjanjian

Hubungan Bilateral Kian Lengket 

Kehadiran Monash di Indonesia juga menjadi simbol kepercayaan bilateral yang mendalam antara Jakarta dan Canberra. Hingga November 2025, tercatat ada 47 perjanjian aktif antara Monash dengan 28 institusi di Indonesia.

Jejaring ini memungkinkan terjadinya mobilitas mahasiswa, proyek riset bersama seperti inisiatif Partnership for Australia-Indonesia Research (PAIR) di Sungai Citarum, hingga kemitraan industri dengan raksasa teknologi seperti Tokopedia dan Grab.

Jauh sebelum kampus fisik berdiri di BSD, alumni Monash telah mewarnai lanskap strategis Indonesia. Nama-nama seperti Duta Besar RI untuk Australia, Dr. Siswo Pramono, hingga figur industri kreatif Iqbaal Ramadhan eks Cowboy Junior, adalah bukti nyata kontribusi lulusan universitas ini bagi Tanah Air.

Bagi Monash, Indonesia bukan sekadar pasar, melainkan mitra strategis. Dengan fokus pada transformasi digital, ketahanan pangan, hingga transisi energi, universitas ini memposisikan diri sebagai jembatan solusi bagi tantangan kompleks yang dihadapi kedua negara.

Baca Juga: Australia Akan Beri Listrik Tenaga Surya Gratis Tiga Jam per Hari untuk Jutaan Warga

Selanjutnya: DMO Emas dan Hilirisasi Tembaga Jadi Strategi RI Bangun Kemandirian Mineral

Menarik Dibaca: Cara Sederhana Membantu Anak Saat Flu, Ini Rekomendasi Ahli




TERBARU
Kontan Academy
Mitigasi, Tips, dan Kertas Kerja SPT Tahunan PPh Coretax Orang Pribadi dan Badan Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM)

[X]
×