kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.678.000   -14.000   -0,83%
  • USD/IDR 16.585   -130,00   -0,79%
  • IDX 6.271   -214,85   -3,31%
  • KOMPAS100 907   -39,76   -4,20%
  • LQ45 704   -27,76   -3,80%
  • ISSI 197   -7,32   -3,58%
  • IDX30 365   -13,68   -3,62%
  • IDXHIDIV20 445   -14,85   -3,23%
  • IDX80 103   -4,03   -3,77%
  • IDXV30 108   -4,81   -4,27%
  • IDXQ30 120   -4,00   -3,23%

Elon Musk Hadir di Rapat Kabinet Perdana Donald Trump, Apa yang Ia Sampaikan?


Jumat, 28 Februari 2025 / 13:18 WIB
Elon Musk Hadir di Rapat Kabinet Perdana Donald Trump, Apa yang Ia Sampaikan?
ILUSTRASI. Elon Musk kembali menjadi sorotan dalam pemerintahan Presiden Donald Trump setelah tampil dalam rapat kabinet pertama di periode kedua Trump.. REUTERS/Kevin Lamarque


Sumber: USA Today | Editor: Handoyo

KONTAN.CO.ID - WASHINGTON. Elon Musk kembali menjadi sorotan dalam pemerintahan Presiden Donald Trump setelah tampil dalam rapat kabinet pertama di periode kedua Trump.

Mengenakan kaos hitam bertuliskan "tech support," CEO Tesla dan SpaceX ini menegaskan komitmennya dalam memangkas birokrasi federal melalui Departemen Efisiensi Pemerintahan (Department of Government Efficiency/DOGE), yang ia pimpin.

Elon Musk: "Jika Kita Tidak Melakukan Ini, Amerika Akan Bangkrut"

Dalam pertemuan yang dihadiri oleh Wakil Presiden JD Vance serta para menteri kabinet, Musk menyatakan bahwa upayanya mendapat banyak tentangan dan ancaman. Namun, ia menegaskan bahwa pemangkasan pegawai federal merupakan langkah krusial demi keberlanjutan ekonomi Amerika Serikat.

"Saya menerima banyak kritik dan ancaman pembunuhan. Namun, jika kita tidak melakukan ini, Amerika akan bangkrut. Oleh karena itu, langkah ini harus dilakukan," ujar Musk.

Baca Juga: Anggota Kongres Usulkan Uang Kertas US$250 Bergambar Donald Trump, Warganet AS Heboh!

Sebagai pemimpin DOGE, Musk telah menginstruksikan pemangkasan anggaran dan efisiensi kerja di berbagai departemen pemerintahan. Salah satu kebijakan kontroversialnya adalah mengirimkan email kepada seluruh pegawai federal, meminta mereka menyebutkan lima pencapaian kerja terbaru atau berisiko kehilangan pekerjaan.

Kebijakan DOGE Picu Kekhawatiran Pegawai Pemerintah

Instruksi Musk tersebut memicu kebingungan di berbagai lembaga pemerintahan. Beberapa departemen menegaskan bahwa tanggapan atas email tersebut bersifat sukarela, meskipun Musk awalnya menyiratkan bahwa respons sangat menentukan keberlanjutan pekerjaan pegawai.

Presiden Trump turut menanggapi kebijakan tersebut dengan nada santai: "Ada yang tidak senang dengan Elon? Jika ada, keluarkan mereka dari sini," ujar Trump diiringi tawa dari peserta rapat.

Trump juga menambahkan bahwa sebagian besar kabinetnya mendukung langkah Musk dalam mengurangi birokrasi.

Dampak Besar: Penghapusan Program dan Rencana PHK Massal

Selama sesi rapat, Musk mengakui adanya kesalahan dalam penerapan kebijakan DOGE, salah satunya adalah penghapusan sementara program pencegahan Ebola yang kemudian segera dikembalikan.

"Salah satu hal yang kami batalkan secara tidak sengaja adalah pencegahan Ebola. Tapi kami segera mengembalikannya," ujar Musk sambil tersenyum, meskipun ruangan tetap hening.

Baca Juga: Resmi! Trump Kenakan Tarif 25% Barang Impor dari Meksiko & Kanada Mulai 4 Maret 2025

Di sisi lain, pemerintahan Trump telah mengeluarkan memorandum yang memerintahkan seluruh departemen untuk menyiapkan pemutusan hubungan kerja massal (PHK) mulai 13 Maret 2025. Memo tersebut menginstruksikan lembaga untuk mengidentifikasi posisi yang tidak esensial dan merancang strategi reorganisasi.

Trump: 65% Pegawai EPA Akan Diberhentikan

Presiden Trump juga menyebutkan bahwa Administrator Badan Perlindungan Lingkungan (Environmental Protection Agency/EPA), Lee Zeldin, berencana memangkas hingga 65% pegawai lembaga tersebut sebagai bagian dari efisiensi pemerintahan.

"Banyak pegawai yang tidak bekerja secara optimal, hanya menjadi penghambat. Selain itu, ada juga pegawai yang mungkin sebenarnya tidak pernah ada," tambah Trump.

Selanjutnya: Huawei Meluncurkan Smartband Baru, Klaim Setara Smartwatch

Menarik Dibaca: Promo Superindo Hari Ini 28 Februari-2 Maret 2025, Beli 2 Gratis 1 Teh Kotak 1 Liter



TERBARU
Kontan Academy
Mastering Finance for Non Finance Entering the Realm of Private Equity

[X]
×