kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.387.000   9.000   0,38%
  • USD/IDR 16.655   -35,00   -0,21%
  • IDX 8.546   -56,26   -0,65%
  • KOMPAS100 1.180   -13,23   -1,11%
  • LQ45 852   -12,74   -1,47%
  • ISSI 302   -1,64   -0,54%
  • IDX30 440   -5,94   -1,33%
  • IDXHIDIV20 508   -7,68   -1,49%
  • IDX80 133   -1,71   -1,28%
  • IDXV30 137   -0,85   -0,62%
  • IDXQ30 140   -2,66   -1,87%

Erdogan ke Xi: Penting bagi Turki bahwa Muslim Uighur hidup dalam damai


Rabu, 14 Juli 2021 / 16:28 WIB
Erdogan ke Xi: Penting bagi Turki bahwa Muslim Uighur hidup dalam damai
ILUSTRASI. Presiden Turki Tayyip Erdogan berpidato saat bertemu dengan Duta Besar Uni Eropa di Ankara, Turki, 12 Januari 2021. Presidential Press Office/Handout via REUTERS. 


Sumber: Al Jazeera | Editor: S.S. Kurniawan

Menteri Luar Negeri Turki mengatakan pada Maret lalu, kesepakatan itu mirip dengan yang Turki miliki dengan negara-negara lain, dan membantahnya akan menyebabkan orang-orang Uighur dikirim kembali ke China.

Ratusan warga Uighur memprotes perlakuan terhadap kerabat etnis mereka di China selama kunjungan Menteri Luar Negeri China Wang Yi ke Ankara pada Maret lalu.

Sebuah laporan yang Human Rights Watch rilis pada April lalu menyebutkan, China melakukan kejahatan terhadap kemanusiaan dalam perlakuannya terhadap warga Uighur dan Muslim lainnya di Xinjiang.

Laporan tersebut mendokumentasikan “berbagai pelanggaran” yang juga mencakup penghilangan paksa, pengawasan massal, pemisahan keluarga, pemulangan paksa ke China, kerja paksa, kekerasan seksual, dan pelanggaran hak-hak reproduksi.

Beberapa pemimpin oposisi Turki menuduh Pemerintah Turki mengabaikan hak-hak Uighur demi kepentingan lain dengan China, yang dibantah Pemerintahan Erdogan.

Selanjutnya: Facebook bongkar sindikat hacker China yang sebar spyware ke warga Uighur




TERBARU
Kontan Academy
Mitigasi, Tips, dan Kertas Kerja SPT Tahunan PPh Coretax Orang Pribadi dan Badan Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM)

[X]
×