kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

General Motors tolak tawaran merger Fiat Chrysler


Kamis, 11 Juni 2015 / 10:35 WIB
General Motors tolak tawaran merger Fiat Chrysler
ILUSTRASI. Template poster tahun baru 2024.


Sumber: Reuters | Editor: Hendra Gunawan

DETROIT. Fiat Chrysler Automobiles NV dan General Motors Co (GM) tampaknya batal menikah. Mary Barra, CEO General Motors Co (GM) mengatakan, pihaknya masih betah pada strategi sebagai perusahaan sendiri.

Barra mengatakan, CEO Fiat Chrysler Sergio Marchionne memang mengirimkan email melamar GM untuk merger. Tapi, jajaran direksi GM mendukung strategi Barra untuk menolak lamaran ini.

Marchionne selama ini mengampanyekan perlunya konsolidasi industri otomotif. "Proposal ini sangat diperhatikan oleh manajemen dan setelah menimbang, kami tetap berkomitmen pada strategi awal dan kami memiliki dukungan penuh," kata Barra menjelang rapat umum pemegang saham.

Marchionne mendekati hedge fund dan investor aktif  untuk membantu mendekati GM. John Elkann, Chairman Fiat Chrysler bilang, pihaknya siap melaju dengan rencana merger jika memang langkah ini masuk akal.

Barra tidak merespon langsung pernyataan Elkann. Tapi, dia menegaskan bahwa GM tidak tertarik bergabung dengan perusahaan lain. Dia menambahkan, pihaknya menyusun rencana yang baik dengan peluang bisnis yang meyakinkan. "Kami merger dengan diri sendiri," ujar Barra.

Marchionne mengatakan, konsolidasi sangat mendesak bagi industri yang mengguyurkan dana hingga US$ 2,2 miliar per pekan untuk mengembangkan mobil baru. "Semakin cepat ini terjadi akan semakin baik," kata Marchionne kepada Bloomberg.

Konsolidasi ini akan menurunkan biaya pengembangan teknologi baru. Tapi, usulan ini ditolak mentah-mentah oleh GM dan pabrikan lain seperti Ford Motor Co.

Lewat presentasi berjudul Confessions of a Capital Junkie, Marchionne menunjukkan ke para investor bahwa konsolidasi otomotif ini memang perlu. "Meski margin di Amerika Utara sekarang tinggi dan hampir mencapai level puncak bagi GM dan Ford, masalah struktural industri otomotif masih ada," kata Emanuele Vizzini, Kepala Investasi Investitori Sgr.

Bukan berarti usulan Marchionne ini diterima pelaku industri otomotif. "Marchionne akan menjadi suara tunggal pada masalah ini karena tidak ada produsen otomotif lain yang ingin merger dan pasar modal tidak bisa memaksa merger," kata Max Warburton, analis Sanford C. Bernstein.



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×