kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45903,33   4,58   0.51%
  • EMAS1.313.000 -0,38%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Goldman dan Google pun minat menjadi investor (3)


Kamis, 12 Oktober 2017 / 14:39 WIB
Goldman dan Google pun minat menjadi investor (3)


Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Tri Adi

KONTAN.CO.ID - Valuasi Outcome Health, perusahaan aplikasi kesehatan yang dimiliki oleh Rishi Shah terus berkembang. Aplikasi ini telah hadir di banyak 40.000 ruang praktik dokter. Ini  setara dengan 20% dari total ruang praktik dokter di Amerika Serikat (AS). Perkembangan itu tidak lepas dari kepiawaian Rishi meramu dan membangun bisnis Outcome Health, salah satunya lewat sejumlah aksi akuisisi. Tercatat, hingga kini nilai valuasi startup Rishi sudah bernilai US$ 5,6 miliar.

Dalam mengembangkan perusahaan rintisan (startup) miliknya, Rishi Shah tidak hanya mengandalkan pertumbuhan organik. Pria keturunan India yang kini berusia 32 tahun ini juga mengandalkan pertumbuhan anorganik, lewat serangkaian aksi akuisisi.

Langkah akuisisi ini diambil karena melihat tren bisnis yang dibangun sejak tahun 2008 tersebut terus berkembang. Seperti diketahui, sampai akhir tahun 2016, aplikasi milik Rishi yaitu Outcome Health, telah menjangkau 40.000 ruang dokter atau setara dengan 20% total ruang dokter di Amerika Serikat (AS).

Jangkauan yang luas pada pasien ini memberikan Rishi kesempatan untuk meraup cuan atas pemasangan iklan dari beberapa perusahaan kesehatan. Saat ini tercatat valuasi Outcome Health mencapai US$ 5,6 miliar dan berhasil menempatkan Rishi masuk jajaran miliarder dunia dengan total kekayaan senilai US$ 3,6 miliar.

Kekayaan tersebut diperoleh dari beberapa pendanaan yang dilakukan investor. Dengan memiliki kepemilikan 80% saham Outcome Health, kekayaan Rishi terus bertambah seiring peningkatan valuasi perusahaan.

Awalnya, sebelum bernama Outcome Health, perusahaan rintisan milik Rishi tersebut dinamai ContextMedia. Mengutip Forbes pada November 2016, perusahaan ini mengakuisisi salah satu rival terdekatnya yaitu AccentHealth.

Tidak ada keterangan berapa dana yang Rishi kucurkan untuk mengakuisisi AccentHealth. Namun setelah akuisisi tersebut, nama ContextMedia berubah menjadi Outcome Health. Selain perubahan nama, perusahaan rintisan milik Rishi juga mulai banyak dilirik oleh investor.


Tercatat ada beberapa investor yang sudah menanamkan dananya di Outcome Health. Investor tersebut diantaranya Pritzker Group, Goldman Sachs, Groupon dan CapitalG, yang terafiliasi dengan Google.

Dengan peningkatkan fitur dan layanan aplikasi serta makin luasnya jangkauan bisnis perusahaan, menyebabkan pertumbuhan pendapatan Outcome Health tumbuh makin kencang. Tercatat dalam tiga tahun terakhir, pertumbuhan perusahan milik Rishi selalu berada di level dua digit.

Saat ini diperkirakan jumlah nominal iklan yang masuk ke layar tablet milik Outcome Health mencapai US$ 500 juta.

Dengan pertumbuhan penduduk serta menjamurnya rumah sakit, Rishi kian optimistis bisnis Outcome Health tetap bisa terus berkembang.

Untuk memastikan pertumbuhan tersebut, Rishi juga akan menggandeng semakin banyak mitra di industri kesehatan. Selain itu, Outcome Health juga mengincar sejumlah perusahaan rintisan lain yang bisa digunakan untuk menambah materi dan aplikasi yang ada di jaringan Outcome Health.

Selain itu, Rishi juga akan terus meningkatkan metode pembayaran. Hal ini untuk memanjakan klien yang harus disibukan dengan pekerjaannya. Ini juga menjadi perhatian Rishi untuk mendapat kepercayaan dara para mitra bisnisnya.

Untuk memastikan kenyamanan para dokter, Rishi memastikan pemasangan tablet layar sentuh pada ruang dokter tidak akan dikenakan biaya.

Langkah ekspansi juga dipikirkan oleh Rishi untuk mengembangkan Outcome Health. Ia menargetkan pada 2020, produknya  akan ada di 70% ruang dokter di Amerika Serikat, Rishi juga ingin dalam beberapa tahun mendatang perusahaannya bisa berekspansi ke luar negeri dan menjual saham ke publik alias melaksanakan aksi penawaran saham perdana atau initial public offering (IPO).                                

(Bersambung)




TERBARU

[X]
×