Sumber: Reuters | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JERUSALEM. Google menginvestasikan US$8 juta untuk mendukung perusahaan teknologi Israel dan bisnis Palestina.
Google mengatakan, dana dukungan sebesar US$4 juta akan diberikan kepada startup AI di Israel dan US$4 juta lainnya akan disalurkan ke startup dan bisnis Palestina tahap awal untuk membantu mereka terus beroperasi.
Baca Juga: CEO Google Sundar Pichai: PHK Tahun Ini Bakal Lebih Banyak
Hibah yang diberikan kepada perusahaan rintisan AI di Israel akan menjadi tambahan dana darurat Otoritas Inovasi Israel yang muncul setelah perang pecah pada 7 Oktober.
Ditujukan untuk perusahaan-perusahaan dengan jangka waktu pendanaan yang pendek hingga enam bulan.
“Dalam situasi saat ini, beberapa startup di Israel sedang berjuang untuk mendapatkan modal dari investor dan sangat membutuhkan bantuan finansial agar dapat terus beroperasi,” kata Google dalam sebuah pernyataan, Rabu (24/1).
Baca Juga: Google PHK Lebih dari 1.000 Karyawannya
Google mengatakan, pihaknya telah menawarkan bantuan untuk memaksimalkan potensi keberhasilan sekitar 20 startup, di bidang solusi dan layanan AI, dengan jumlah dan besaran hibah ditentukan berdasarkan permintaan yang diterima.
Secara terpisah, melalui kemitraan dengan organisasi nirlaba lokal dan global, mereka akan memberikan pinjaman dan hibah kepada 1.000 usaha kecil Palestina.
Mereka juga akan memberikan hibah awal kepada 50 startup teknologi di wilayah Palestina. Secara total, program ini diharapkan dapat membantu melindungi 4.500 lapangan kerja dan menciptakan lapangan kerja baru bagi warga Palestina.
Google juga telah menyumbangkan jutaan dolar untuk upaya darurat Israel, serta dukungan bantuan kemanusiaan yang diberikan di Gaza.