Sumber: Global Times | Editor: Prihastomo Wahyu Widodo
AR-500B menggunakan mesin oli berat dan mengadopsi desain khusus dalam bahan bakar, struktur, elektronik, dan sistem avionik.
Semua itu dirancang agar AR-500B bisa menghadapi tantangan seperti ruang hanggar terbatas di kapal, kondisi kerja yang ekstrim, risiko tinggi dalam lepas landas dan pendaratan, serta lingkungan elektromagnetik yang rumit.
Helikopter nirawak ini akan berfungsi sebagai mata untuk kapal perang dan mungkin juga dapat memberikan fungsi relai komunikasi dan panduan, serta menjaga garis pantai.
Pakar militer China, Wei Dongxu mengatakan, helikopter ini juga dapat digunakan untuk tujuan sipil seperti operasi pencarian dan penyelamatan maritim.
Agar helikopter ini mampu bersinergi dengan kapal perang, pengembang merancang perangkat bantuan pendaratan, sistem pemandu pendaratan, dan sistem kontrol pendaratan otomatis. Menariknya, helikopter nirawak ini juga telah diuji di lingkungan dengan kelembaban tinggi, suhu tinggi, jamur, dan semprotan garam.