Sumber: Reuters | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - LONDON. Bank dan perusahaan asuransi di Inggris telah memerintahkan ratusan stafnya untuk kembali bekerja dari rumah, hanya beberapa hari setelah banyak perusahaan yang mendorong karyawan kembali ke kantor, mengikuti arahan baru dari pemerintah.
Mengutip Reuters, Rabu (23/9), menurut juru bicara Barclays, setidaknya ada 1.000 staf Barclays yang telah kembali bekerja di kantor dalam beberapa pekan terakhir akan kembali bekerja dari rumah.
Lembaga pemberi pinjaman asal Prancis Societe Generale mengatakan pihaknya juga menyesuaikan posisinya sesuai dengan pedoman pemerintah Inggris, tanpa menyebutkan jumlah pekerja yang baru saja kembali bekerja di kantornya di London dan kini bersiap untuk kembali bekerja dari rumah.
Dua kreditur besar Inggris lainnya mengatakan kepada Reuters bahwa mereka kemungkinan juga akan membatalkan langkah untuk kembali bekerja di kantor bagi staf yang tidak penting.
Baca Juga: Atasi gelombang kedua corona, Inggris perluas pembatasan hingga 6 bulan
Lloyd's of London meminta karyawannya di Inggris pada hari Selasa untuk bekerja dari rumah mengikuti arahan dari pemerintah, meskipun lantai perdagangannya akan tetap terbuka untuk pelaku pasar, kata juru bicara dalam sebuah pernyataan.
Goldman Sachs mengatakan dalam sebuah memo internal pada hari Selasa bahwa markas besarnya di Inggris akan tetap terbuka untuk staf yang perlu tetap di kantor.
"Anda diingatkan bahwa pemakaian masker diwajibkan setiap saat di kantor, kecuali di meja Anda," tulis CEO Goldman Sachs International Richard Gnodde dalam memo tersebut.
Sekitar 22.000 staf Barclays tetap bekerja di kantornya di seluruh dunia selama pandemi, sebagai pekerja kunci yang diperlukan untuk menjaga agar sistem keuangan terus berjalan.
Dari sekitar 1.000 lebih yang telah mulai kembali bekerja di seluruh dunia, ratusan yang berbasis di Inggris akan melanjutkan bekerja dari rumah, kata jurubicara itu, sementara yang lain berpotensi mengikuti jika saran lokal berubah di negara lain.
Bank, termasuk Barclays, mulai mengembalikan lebih banyak staf ke pekerjaan berbasis kantor, terutama di Inggris di mana pemerintah sebelumnya mendorong orang untuk melanjutkan perjalanan sehari-hari mereka.
Lebih banyak pemberi pinjaman juga diharapkan untuk memberitahu semua kecuali staf penting untuk bekerja dari rumah, sumber di bank besar Inggris lainnya mengatakan pada hari Selasa, meminta untuk tidak disebutkan namanya.
Beberapa bank, termasuk NatWest Group, telah memberi tahu staf bahwa mereka dapat bekerja dari rumah hingga tahun depan.
