kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45908,79   -17,94   -1.94%
  • EMAS1.327.000 1,30%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Industri Manufaktur Kian Suram, Australia Bakal Pangkas Suku Bunga 1%


Senin, 02 Februari 2009 / 13:25 WIB


Sumber: Bloomberg |

AUSTRALIA. Industri manufaktur Australia berkontraksi untuk bulan yang ke-delapan di bulan Januari seiring dengan menciutnya pesanan dan maraknya pemecatan karyawan.

Indeks kinerja industri manufaktur naik 2,9 poin menjadi 36,6 dari bulan Desember. Hal ini dibeberkan oleh Australian Industry Group maupun PricewaterhouseCoopers melalui laporannya yang dirilis pada hari Senin (2/2) ini. Jika angka ini masih dibawah 50, maka manufaktur masih terbilang "memprihatinkan".

Survei tersebut melibatkan lebih dari 200 perusahaan yang mempertanyakan produksi, pesanan anyar, pengiriman, persediaan dan tenaga kerja.

Laporan tersebut juga semakin menegaskan bahwa perekonomian Australia sudah mengikuti AS, Eropa dan Jepang yang terperosok ke jurang resesi. Menurut prediksi sejumlah analis, Bank sentral Australia Governor Glenn Stevens akan memotong suku bunga acuannya pada hari Selasa (3/2) ke level yang paling mini sejak 1960.

"Semakin menciutnya pesanan merupakan kondisi yang sangat menantang industri manufaktur harus dihadapi pada awal-awal bulan dalam tahun ini," tegas Heather Ridout, Chief Executive Officer dari Australian Industry Group.

Apalagi, tingkat pengangguran di Australia di bulan Desember kian melonjak ke level yang cukup tinggi dalam dua tahun ini, yaitu 4,5%.

Menurut 11 dari 20 ekonom yang disurvei oleh Bloomberg News minggu lalu menunjukkan bahwa bank sentral akan menggunting suku bunga patokannya sebesar 1% menjadi 3,25% dalam pertemuan mereka besok pagi. Selebihnya, ekonom memprediksi penyusutan 0,75%.




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×