Reporter: Anna Suci Perwitasari | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - BANGKOK. Menteri Keuangan Thailand Pichai Chunhavajira mengungkapkan ada ruang untuk penurunan suku bunga di Thailand karena inflasi rendah.
Mengutip Reuters, Selasa (3/12), dia menegaskan kembali seruannya agar kebijakan moneter dan fiskal bekerja sama untuk mendukung perekonomian.
Pichai Chunhavajira menambahkan bahwa dia ingin baht stabil pada level yang lebih lemah untuk mendukung perekonomian. Hal itu diungkapkan dalam sebuah forum bisnis.
Dia pun memperkirakan, ekonomi Thailand dapat tumbuh 4% hingga 5% di tahun depan, jika kebijakan dikoordinasikan dengan baik.
Baca Juga: PMI Manufaktur Masih Kontraksi di November Ini, Dibutuhkan Kebijakan Pro Industri
Ia juga memproyeksikan, pertumbuhan tahun ini akan berada di antara 2,6% dan 2,8%.
Berbicara kepada wartawan kemudian, Pichai mengatakan ia menginginkan penurunan suku bunga lebih lanjut tetapi keputusan akan bergantung pada komite penetapan suku bunga Bank of Thailand (BOT).
Pada bulan Oktober, komite kebijakan moneter BOT secara tak terduga memangkas suku bunga acuan seperempat poin menjadi 2,25%. Tinjauan kebijakan berikutnya akan dilakukan pada tanggal 18 Desember.
Dana Moneter Internasional mengatakan minggu lalu bahwa penurunan suku bunga lebih lanjut akan mendukung pemulihan ekonomi Thailand.