Sumber: Reuters | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - LONDON. Kementerian Kesehatan Inggris mengungkapkan, menjelang berakhirnya pembatasan di Inggris pada Senin (19/7), setiap orang dewasa di Inggris telah ditawari dosis pertama vaksin Covid-19.
Target Perdana Menteri Boris Johnson adalah, setiap orang dewasa yang ingin mendapatkan suntikan untuk bisa mendapatkannya pada 19 Juli.
Mengutip Reuters, Minggu (18/7), sejauh ini, 87,8% orang dewasa telah menerima suntikan pertama vaksin Covid-19, dengan pemerintah juga memenuhi target untuk memberikan dua pertiga orang dewasa dua dosis vaksin pada Senin.
Johnson melanjutkan pembukaan kembali ekonomi secara penuh meskipun ada lonjakan kasus baru yang dipicu oleh varian Delta yang sangat mudah menular. Infeksi baru berjalan pada level tertinggi sejak Januari.
Baca Juga: Inggris pertahankan aturan karantina untuk pelancong dari Prancis
Beberapa ilmuwan telah menyatakan keprihatinan tentang pembukaan kembali mengingat tingkat kasus yang tinggi, proporsi substansial dari populasi yang belum sepenuhnya divaksinasi dan proyeksi peningkatan rawat inap dan kematian.
Menteri Kesehatan Johnson, Sajid Javid, pada hari Sabtu mengatakan dia dinyatakan positif Covid-19 dan melakukan isolasi.
Johnson berpendapat bahwa peluncuran vaksin telah secara substansial melemahkan hubungan antara kasus Covid dan kematian, dan bahwa musim panas adalah waktu terbaik untuk membuka kembali perekonomian karena tekanan pada layanan kesehatan lebih rendah.
"Terima kasih sekali lagi kepada semua orang yang maju, dan kepada mereka yang membantu orang lain untuk divaksin. Anda adalah alasan kami dapat dengan hati-hati melonggarkan pembatasan minggu depan, dan kembali lebih dekat ke kehidupan normal," kata Johnson dalam sebuah pernyataan.