kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,75   -27,98   -3.02%
  • EMAS1.327.000 1,30%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Intelijen Korsel: Korut berupaya curi informasi soal vaksin Pfizer


Rabu, 17 Februari 2021 / 06:54 WIB
Intelijen Korsel: Korut berupaya curi informasi soal vaksin Pfizer
ILUSTRASI. Badan intelijen Korea Selatan mengatakan Korea Utara berusaha mencuri informasi tentang vaksin dan perawatan virus corona dengan meretas Pfizer Inc. KCNA via REUTERS


Sumber: Reuters | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Berita tersebut muncul setelah upaya tersangka peretas Korea Utara pada tahun lalu untuk membobol sistem sembilan perusahaan perawatan kesehatan, seperti Johnson & Johnson, Novavax Inc, dan AstraZeneca.

Badan Intelijen Nasional (NIS) Korea Selatan mengatakan telah menggagalkan upaya tetangganya untuk meretas perusahaan Korea Selatan yang mengembangkan vaksin virus corona.

Korea Utara sering dituding menggunakan ke pasukan peretas untuk mengisi pundi-pundi keuangannya yang semakin minim di tengah sanksi internasional yang melarang sebagian besar perdagangan internasional dengannya.

Baca Juga: Korea Utara ada di posisi terendah dalam indeks demokrasi dunia tahun 2020

Pakar kesehatan mengatakan peretas Korea Utara mungkin lebih tertarik untuk menjual data yang dicuri daripada menggunakannya untuk mengembangkan vaksin rumahan.

Korea Utara diperkirakan akan menerima hampir 2 juta dosis vaksin AstraZeneca-Oxford Covid-19 pada paruh pertama tahun ini melalui program berbagi vaksin COVAX.

Belum ada konfirmasi adanya infeksi, tetapi NIS mengatakan wabah tidak dapat dikesampingkan karena Korea Utara memiliki perdagangan dan pertukaran orang-ke-orang dengan China sebelum menutup perbatasan pada awal 2020.

Selanjutnya: Ini hukuman bagi warga Korea Utara berpenampilan aneh seperti gondrong, rok seksi dll




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×