kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.543.000   4.000   0,26%
  • USD/IDR 15.838   -98,00   -0,62%
  • IDX 7.384   -108,06   -1,44%
  • KOMPAS100 1.138   -20,96   -1,81%
  • LQ45 901   -18,70   -2,03%
  • ISSI 224   -1,86   -0,82%
  • IDX30 463   -11,32   -2,38%
  • IDXHIDIV20 560   -12,38   -2,16%
  • IDX80 130   -2,40   -1,81%
  • IDXV30 139   -1,66   -1,18%
  • IDXQ30 155   -3,12   -1,97%

Investor Timur Tengah Menawar Arsenal


Senin, 04 Maret 2013 / 08:09 WIB
ILUSTRASI. Unit Usaha Syariah PT Bank CIMB Niaga Tbk (CIMB Niaga Syariah) terus mendorong nasabah untuk mengoptimalkan transaksi menggunakan Syariah Card secara digital.


Sumber: Telegraph Sports | Editor: Sanny Cicilia

LONDON. Suporter Arsenal boleh berharap besar. Ada kabar, beberapa pekan mendatang, konsorsium investor dari Timur Tengah siap membeli klub asal London utara ini dengan harga mahal, hingga £ 1,5 miliar.

Konon konsorsium ini menawarkan duit untuk membeli 100% saham Arsenal. Jika terjadi kesepakatan, utang klub sebesar £ 250 juta, juga akan dihapuskan.

Grup asal Qatar dan Uni Emirat Arab (Dubai) ini enggan membuka entitas mereka. Pada Telegraph Sport, seorang sumber mengatakan, grup mengincar kepemilikan Stan Kroenke. Pria kebangsaan Amerika Serikat (AS) ini memegang mayoritas saham Arsenal, 66,83% atau 41.581 unit saham.

Menurut si sumber, investor ini akan menghargai kepemilikan Kroenke sebesar £ 20.000 per saham atau total £ 831,62 juta. Setidaknya, pria AS ini bisa mengantongi untung sekitar £ 430 juta dibanding ketika dia membeli Arsenal enam tahun lalu.

Konsorsium mengklaim, tawarannya premium. Pada Juni 2011, Kroenke menilai valuasi total Arsenal hanya £ 731 juta. Bahkan tawaran ini lebih tinggi dari proposal Glazers terhadap Manchaster United sebesar £ 800 juta.

Konsorsium ini juga percaya diri bisa mendapatkan sisa kepemilikan dari Alisher Usmanov, yang mengempit 29,96%. Miliarder Uzbekistan ini memang sudah lama ingin menguasai saham Arsenal. Namun, dia pun tidak pernah terlibat lebih jauh.

Begitu konsorsium ini menguasai Arsenal, perombakan akan dilakukan. Mereka berencana menjadikan Arsenal rival besar lagi di lapangan Eropa dan dunia.

Harga tiket termahal di Emirates Stadium juga akan diturunkan. Mereka akan mengembangkan pemain muda, serta mempertahankan skuad yang sudah ada.

Konsorsium ini yakin, jika Kroenke menolak tawaran mereka, tekanan suporter akan lebih besar karena terus gagal membenahi klub. "Tawaran tidak akan lebih mahal dari ini," kata si sumber.

Posisi Arsenal memang sedang jelek. Klub ini berada di posisi kelima Liga Premier, memperebutkan posisi keempat hingga akhir musim nanti. Kemungkinan Arsenal tidak bisa mempertahankan posisi lalu masuk kualifikasi Liga Champion, juga terbuka besar. Terakhir, Arsenal memboyong Piala FA tahun 2005 silam.


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×