kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Iran bangun kapal induk Angkatan Laut AS palsu sebagai target serang


Rabu, 10 Juni 2020 / 10:46 WIB
Iran bangun kapal induk Angkatan Laut AS palsu sebagai target serang
ILUSTRASI. Presiden Iran Hassan Rouhani. REUTERS/Brendan Mcdermid


Sumber: Arab News | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - DUBAI. Iran dikabarkan telah membangun versi palsu dari kapal induk AS di lepas pantai Teluk untuk digunakan sebagai target dalam latihan militer.

Melansir Arab News, kapal induks AS palsu itu tampak seperti salah satu kapal induk kelas Nimitz yang dikerahkan oleh Angkatan Laut AS melalui Selat Hormuz dan ke Teluk Arab.

Namun, kapal versi Iran tampak lebih kecil daripada yang asli. Panjangnya sekitar 200 meter dan lebar 50 meter, sedangkan kapal induk kelas Nimitz lebih dari 300 meter dengan lebar 75 meter.

Menurut foto satelit yang diambil oleh Maxar Technologies seperti yang dilaporkan Arab News, replika ini membawa 16 mock-up jet tempur di geladaknya. Kapal palsu itu mengambang di pelabuhan selatan Bandar Abbas. Penampilannya mengisyaratkan Korps Pengawal Revolusi Islam (IRGC) sedang mempersiapkan pengulangan tiruan yang dilakukan pada Februari 2015.

Replika tersebut juga menyerupai kapal induk yang digunakan dalam latihan militer yang disebut Nabi Besar 9, ketika speedboat menembakkan senapan mesin dan roket menyerbu kapal palsu, yang sebenarnya merupakan sebuah tongkang mengambang. Rudal yang bisa muncul ke permukaan ke laut kemudian menghancurkan replika itu.

"Kapal induk Amerika adalah depot amunisi besar yang menampung banyak rudal, roket, torpedo, dan lainnya," kata mantan kepala angkatan laut IRGC Laksamana Ali Fadavi pada saat itu kepada Arab News.



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×