CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.396.000   10.000   0,72%
  • USD/IDR 16.295
  • IDX 7.288   47,89   0,66%
  • KOMPAS100 1.141   4,85   0,43%
  • LQ45 920   4,23   0,46%
  • ISSI 218   1,27   0,58%
  • IDX30 460   1,81   0,40%
  • IDXHIDIV20 553   3,30   0,60%
  • IDX80 128   0,57   0,44%
  • IDXV30 130   1,52   1,18%
  • IDXQ30 155   0,78   0,50%

Jepang: Infeksi Covid-19 menyebar dengan kecepatan tinggi


Kamis, 05 Agustus 2021 / 07:16 WIB
Jepang: Infeksi Covid-19 menyebar dengan kecepatan tinggi
ILUSTRASI. Jepang memperingatkan bahwa infeksi virus corona melonjak dengan kecepatan yang belum pernah terjadi sebelumnya. REUTERS/Kevin Coombs


Sumber: Reuters | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Perdana Menteri Yoshihide Suga mengatakan pada hari Senin, bahwa hanya pasien Covid-19 yang sakit parah dan mereka yang berisiko terinfeksi yang akan dirawat di rumah sakit. Sementara, mereka yang bergejala ringan harus mengisolasi diri di rumah. Perubahan kebijakan ini dikhawatirkan dapat menyebabkan peningkatan angka kematian. 

Kantor berita Jiji melaporkan pada hari Rabu, pejabat di Partai Demokrat Liberal yang berkuasa telah setuju untuk mencabut kebijakan tersebut. Partai ini bergabung dengan seruan serupa yang dibuat oleh anggota parlemen oposisi.

Menanggapi kritik, Suga mengatakan kepada wartawan pada hari Rabu bahwa kebijakan rawat inap baru ditujukan untuk daerah dengan lonjakan kasus Covid-19, seperti Tokyo, dan tidak seragam di seluruh negeri.

Baca Juga: Virus Delta Semakin Mencekam, Sejumlah Negara Asia Paling Parah

"Kami akan menjelaskan secara menyeluruh kebijakan kami agar publik bisa memahami dengan baik," katanya.

Kecaman itu merupakan kemunduran lain bagi Suga, yang telah mengalami penurunan dukungan atas penanganannya terhadap pandemi menjelang pemilihan umum yang akan diadakan tahun ini.

Jajak pendapat telah menunjukkan banyak warga Jepang menentang penyelenggaraan Olimpiade, sementara negara itu tertinggal dalam upaya menahan penyebaran pandemi dan memvaksinasi penduduk.

Baca Juga: Lonjakan Covid-19 melanda Asia: Tokyo, Thailand, Malaysia catat rekor infeksi




TERBARU
Kontan Academy
[ntensive Boothcamp] Business Intelligence with Ms Excel Sales for Non-Sales (Sales for Non-Sales Bukan Orang Sales, Bisa Menjual?)

[X]
×