kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.249.000 2,21%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Jerman sebut kritikus Putin diberi racun Novichok yang banyak dipakai di era Soviet


Kamis, 03 September 2020 / 14:30 WIB
Jerman sebut kritikus Putin diberi racun Novichok yang banyak dipakai di era Soviet
ILUSTRASI. Kanselir Jerman Angela Merkel. Merkel menyebut kritikus Putin diracun oleh Novichok yang banyak dipakai di era Soviet.


Sumber: Reuters | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - BERLIN. Kanselir Jerman Angela Merkel menyebut kritikus Kremlin Alexei Navalny yang saat ini ada dalam perawatan intensif di sebuah rumah sakit Berlin telah diracuni dengan agen saraf Novichok yang banyak dipakai di era Soviet.

Dia mengatakan Berlin sekarang mengharapkan Moskow untuk menjelaskan situasinya dan Jerman akan berkonsultasi dengan sekutu NATO-nya tentang bagaimana menanggapi masalah ini.

Baca Juga: Wow! Ekonomi China diramal bakal melampaui AS pada 2032

Moskow telah membantah terlibat dalam insiden itu dan Kementerian Luar Negeri Rusia mengatakan pernyataan Jerman tidak didukung oleh bukti yang memadai.

"Ini adalah informasi yang mengganggu tentang percobaan pembunuhan dengan menggunakan racun terhadap tokoh oposisi terkemuka Rusia," kata Merkel pada konferensi pers. 

Alexei Navalny adalah korban serangan dengan agen saraf kimiawi dari kelompok Novichok. Novichok adalah zat yang sama yang menurut Inggris telah digunakan untuk melawan agen ganda Rusia dan putrinya dalam serangan di Inggris pada 2018. 

Kelompok agen saraf yang mematikan ini dikembangkan oleh militer Soviet pada 1970-an dan 1980-an.

Baca Juga: Amerika Serikat umumkan pembatasan baru bagi diplomat China di AS

Navalny, adalah oposisi yang vokal dari Presiden Rusia Vladimir Putin dan memiliki spesialisasi dalam investigasi berdampak tinggi terhadap korupsi. Dia diterbangkan ke Jerman pada bulan lalu setelah pingsan dalam penerbangan domestik di Rusia setelah minum secangkir teh yang menurut sekutunya telah diracuni.

Sumber pemerintah AS yang mengetahui pelaporan dan analisis intelijen AS ini mengatakan penggunaan agen saraf Novichok menunjukkan Putin berani menargetkan individu yang menurutnya mengancam atau mengganggunya.




TERBARU
Kontan Academy
Mastering Financial Analysis Training for First-Time Sales Supervisor/Manager 1-day Program

[X]
×