kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45900,56   2,96   0.33%
  • EMAS1.378.000 0,95%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Joe Biden Bikin Partai Demokrat Panik saat Debat, Kamala Harris Siaga


Minggu, 30 Juni 2024 / 06:41 WIB
Joe Biden Bikin Partai Demokrat Panik saat Debat, Kamala Harris Siaga
ILUSTRASI. Penampilan debat Presiden Joe Biden yang dinilai gagal pada Kamis (27/6/2024) malam telah menyebabkan beberapa seruan dari partainya agar Biden mundur dari pencalonan. REUTERS/Quetzalli Nicte-Ha


Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Dia juga bilang, Biden harus melepaskan delegasinya untuk mendukung kandidat lain di pemilu nanti pada Konvensi Nasional Partai Demokrat di Chicago yang bakal berlangsung pada bulan Agustus.

“Tetaplah di jalur. Tenang saja,” kata anggota DPR Jim Clyburn, D-S.C., yang dukungannya sangat penting bagi Biden untuk mendapatkan nominasi pada tahun 2020. 

“Saya adalah pendukung Biden-Harris, jadi saya tidak akan lepas dari hal itu. Saya mendukung Biden-Harris. Saya akan mendukung Biden jika Harris tidak ada di sana dan saya akan mendukung Harris jika Biden tidak ada di sana,” katanya.

Sebelumnya, Reuters memberitakan, Biden dan Trump, 78 tahun, sama-sama menghadapi kekhawatiran mengenai usia dan kebugaran mereka menjelang pemilu 5 November 2024. Namun dua faktor tadi lebih membebani Biden. 

Kini, kurang dari lima bulan sebelum Amerika Serikat mengadakan pemilu, beberapa ahli strategi dan penggalangan dana dari Partai Demokrat secara pribadi mempertanyakan apakah presiden harus diganti sebagai kandidat utama dalam partai tersebut.

Baca Juga: Tim Kampanye Donald Trump Deklarasikan Kemenangan dalam Debat Capres Pertama

Menurut seorang staf Kongres yang bekerja untuk seorang senator Partai Demokrat, para anggota parlemen terkemuka dari Partai Demokrat merasa khawatir. 

Dia mencatat bahwa pimpinannya duduk bersama anggota garis depan lainnya dan panik. 

David Axelrod, ahli strategi utama mantan Presiden Barack Obama, mengatakan kepada CNN: "Akan ada diskusi mengenai apakah dia harus melanjutkan atau tidak."

Selanjutnya: Terakhir Hari Ini, Begini Cara Gabugkan NIK dan NPWP

Menarik Dibaca: Berapa Jam ASI Bisa Bertahan di Kulkas? Ini Penjelasannya!




TERBARU

[X]
×