kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.915.000   44.000   2,35%
  • USD/IDR 16.400   -20,00   -0,12%
  • IDX 7.142   47,86   0,67%
  • KOMPAS100 1.041   10,44   1,01%
  • LQ45 812   9,62   1,20%
  • ISSI 224   0,88   0,39%
  • IDX30 424   4,46   1,06%
  • IDXHIDIV20 504   1,88   0,37%
  • IDX80 117   1,34   1,15%
  • IDXV30 119   0,16   0,14%
  • IDXQ30 139   1,43   1,04%

Jual Terlalu Cepat, Jerman Rugi Potensial Lebih dari US$2 Miliar dari Bitcoin


Rabu, 21 Mei 2025 / 13:25 WIB
Jual Terlalu Cepat, Jerman Rugi Potensial Lebih dari US$2 Miliar dari Bitcoin
ILUSTRASI. Dompet kripto bertanda “German Government (BKA)” tercatat menjual 49.858 BTC senilai lebih dari US$2,89 miliar pada harga rata-rata US$57.900 per BTC sepanjang Juni dan Juli 2024.  IMAGO/Robert Schmiegelt


Sumber: Cointelegraph | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID. Keputusan pemerintah Jerman untuk menjual kepemilikan Bitcoin (BTC) pada pertengahan 2024 kini menjadi sorotan.

Melansir dari laman Cointelegraph.com Rabu (21/5), menurut perusahaan intelijen blockchain Arkham, langkah tersebut membuat Jerman kehilangan potensi keuntungan lebih dari US$2,35 miliar atau sekitar Rp37 triliun.

Baca Juga: Lupakan Sell in May, Bitcoin Tembus US$107.000 dan Diprediksi Cetak Rekor Baru

Dompet kripto bertanda “German Government (BKA)” tercatat menjual 49.858 BTC senilai lebih dari US$2,89 miliar pada harga rata-rata US$57.900 per BTC sepanjang Juni dan Juli 2024.

Padahal, saat ini harga Bitcoin telah menembus US$104.700, atau melonjak lebih dari 80% sejak penjualan dilakukan.

“Jika pemerintah Jerman menyimpan BTC mereka hingga sekarang, nilainya bisa mencapai US$5,24 miliar,” tulis Arkham dalam unggahan di platform X pada 19 Mei.

Aset Sitaan dari Movie2k

Bitcoin yang dijual tersebut berasal dari hasil penyitaan sekitar 50.000 BTC, yang diyakini berasal dari pengelola Movie2k, sebuah situs film bajakan yang telah ditutup.

Baca Juga: Malone Lam, Pemuda Singapura yang Didakwa Atur Sindikat Pencurian Bitcoin Rp3,7 T

Transaksi awal yang memicu spekulasi penjualan terjadi pada 19 Juni 2024, saat dompet tersebut memindahkan 6.500 BTC senilai lebih dari US$425 juta ke bursa kripto.

Keputusan menjual lebih awal dipandang terlalu terburu-buru oleh sebagian pelaku pasar, terutama mengingat tren bullish Bitcoin sepanjang akhir 2024 hingga 2025.

Penjualan Pemerintah, Sentimen Pasar

Langkah pemerintah Jerman menimbulkan diskusi lebih luas terkait strategi pengelolaan aset digital oleh otoritas negara.

Baca Juga: Robert Kiyosaki Sarankan Beli Lebih Banyak Bitcoin, Prediksi Harganya Bakal Meroket!

Penjualan besar dari entitas pemerintah biasanya memberi tekanan jual sementara di pasar, tetapi dalam kasus ini, Bitcoin justru terus naik setelahnya.

Kejadian ini menggarisbawahi dinamika antara regulasi, pengelolaan aset sitaan, dan volatilitas pasar kripto yang sulit diprediksi.

Selanjutnya: Bertambah Lagi, PHK di Indonesia Capai 26.455 Kasus Per 20 Mei 2025

Menarik Dibaca: Berapa Uang yang Harus Disimpan di Usia 30 Tahun? Ini Patokan & Cara Mengejarnya




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×