Sumber: Reuters | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
Dua sumber Reuters membisikkan, kedua belah pihak sedang mendiskusikan pembangunan kembali kantor penghubung bersama di desa perbatasan Panmunjom. Seperti yang diketahui, Pyongyang secara spektakuler menghancurkan kantor sebelumnya di kota perbatasan Kaesong pada tahun 2020.
Sumber tersebut juga bilang, kedua Korea tengah berupaya untuk menggelar pertemuan tingkat tinggi antara Moon dan Kim. Sayangnya, belum ada kerangka waktu atau detail lain yang diajukan karena pandemi virus corona.
Hingga saat ini, Korea Utara belum mengkonfirmasi satu pun kasus Covid-19. Akan tetapi, negara ini menutup perbatasan dan memberlakukan tindakan pencegahan yang ketat, dengan melihat pandemi sebagai masalah kelangsungan hidup nasional.
Baca Juga: Tertinggi sejak Juli 2020, pasokan minyak China ke Korea Utara kembali meningkat
"Pembicaraan masih berlangsung, dan Covid-19 harus menjadi faktor terbesar," kata salah satu sumber. "Pertemuan tatap muka adalah yang terbaik, tetapi mudah-mudahan situasinya akan menjadi lebih baik."
Sumber kedua mengatakan, pertemuan tingkat tinggi secara virtual bisa menjadi pilihan jika Korea Utara menolak keras pertemuan langsung karena Covid-19.
"Jika kita bisa melakukan itu dan Korea Utara bersedia, itu akan membuat perbedaan besar, dan membuka begitu banyak kesempatan, sesuatu untuk memulai kembali pembicaraan dengan Amerika Serikat," jelas sang sumber.
Baca Juga: Lewat koordinasi, AS, Jepang, dan Korea Selatan kirim pesan yang jelas ke Korea Utara
Korea Utara, yang belum mengadakan pertemuan dengan warga negara asing sejak pandemi dimulai, belum mengomentari prospek pembukaan kembali kantor penghubung.