kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.347.000 0,15%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Kasus corona melonjak, Malaysia perpanjang lockdown hingga 18 Februari


Selasa, 02 Februari 2021 / 15:37 WIB
Kasus corona melonjak, Malaysia perpanjang lockdown hingga 18 Februari
ILUSTRASI. Malaysia kembali memperpanjang lockdown yang seharusnya berakhir pada 4 Februari mendatang


Sumber: Reuters | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - KUALA LUMPUR. Pemerintah Malaysia memperpanjang penguncian dan pembatasan pergerakan yang luas selama dua minggu. 

Hal tersebut dilakukan ketika negara Asia Tenggara itu bergulat dengan lonjakan infeksi virus corona yang telah mendorong total infeksi tembus di atas 200.000 kasus. 

Selasa (2/2), Menteri Pertahanan Malaysia Ismail Sabri Yaakob mengatakan, lockdown, yang mencakup semua kecuali satu negara bagian dan akan berakhir pada 4 Februari, dilanjutkan hingga 18 Februari mendatang.

"Kementerian kesehatan telah memastikan bahwa kasus harian di semua negara bagian masih menunjukkan tren yang meningkat. Penyebaran sporadis di masyarakat juga tinggi," kata Ismail Sabri dalam pidato yang disiarkan televisi, hari ini.

Baca Juga: Jepang: Kudeta Myanmar bisa meningkatkan pengaruh China di Asia Tenggara

Walau melakukan penguncian, pemerintah akan memberikan kelonggaran bagi bisnis untuk terus beroperasi, terutama usaha mikro dan pedagang kecil. Tetapi pemerintah Malaysia akan tetap melarang perjalanan antar negara dan kegiatan sosial lainnya. 

Malaysia melaporkan lebih dari 4.000 kasus virus corona baru pada hari Senin (1/2), meningkatkan total kumulatif menjadi hampir 220.000 kasus termasuk 770 kematian.

Selanjutnya: NLD desak militer Myanmar bebaskan Aung San Suu Kyi & akui kemenangan partainya




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Negosiasi & Mediasi Penagihan yang Efektif Guna Menangani Kredit / Piutang Macet

[X]
×