kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.916.000   -27.000   -1,39%
  • USD/IDR 16.830   -10,00   -0,06%
  • IDX 6.400   -41,63   -0,65%
  • KOMPAS100 918   -5,59   -0,61%
  • LQ45 717   -5,96   -0,82%
  • ISSI 202   0,24   0,12%
  • IDX30 374   -3,30   -0,87%
  • IDXHIDIV20 454   -4,95   -1,08%
  • IDX80 104   -0,73   -0,70%
  • IDXV30 110   -1,18   -1,06%
  • IDXQ30 123   -1,18   -0,95%

Kasus virus corona global melejit jadi 25 juta, India toreh rekor kasus harian


Senin, 31 Agustus 2020 / 06:30 WIB
Kasus virus corona global melejit jadi 25 juta, India toreh rekor kasus harian
ILUSTRASI. Warga mengenakan masker di Mumbai, India. REUTERS/Hemanshi Kamani


Sumber: South China Morning Post,Reuters | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Kementerian dalam negeri federal telah memutuskan untuk mengizinkan jaringan kereta bawah tanah dibuka kembali dengan beberapa pembatasan di New Delhi, ibu kota India yang berpenduduk sekitar 20 juta orang.

Kereta bawah tanah akan mulai beroperasi pada 7 September untuk pertama kalinya sejak Maret, ketika India memberlakukan penguncian paling ketat di dunia untuk menahan penyebaran virus corona baru.

Baca Juga: Dampak Virus Corona: tak hanya serang paru-paru, tapi juga organ lainnya

Sementara, bioskop, kolam renang, taman hiburan, dan tempat-tempat serupa lainnya akan tetap ditutup.

Lockdown telah menyebabkan hilangnya lapangan pekerjaan dalam skala besar dan kemerosotan ekonomi di India.



TERBARU

[X]
×