Sumber: South China Morning Post,Reuters | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
Kementerian dalam negeri federal telah memutuskan untuk mengizinkan jaringan kereta bawah tanah dibuka kembali dengan beberapa pembatasan di New Delhi, ibu kota India yang berpenduduk sekitar 20 juta orang.
Kereta bawah tanah akan mulai beroperasi pada 7 September untuk pertama kalinya sejak Maret, ketika India memberlakukan penguncian paling ketat di dunia untuk menahan penyebaran virus corona baru.
Baca Juga: Dampak Virus Corona: tak hanya serang paru-paru, tapi juga organ lainnya
Sementara, bioskop, kolam renang, taman hiburan, dan tempat-tempat serupa lainnya akan tetap ditutup.
Lockdown telah menyebabkan hilangnya lapangan pekerjaan dalam skala besar dan kemerosotan ekonomi di India.