kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Kebakaran rusak fasilitas nuklir Iran, proses pengayaan uranium terganggu


Senin, 06 Juli 2020 / 19:22 WIB
Kebakaran rusak fasilitas nuklir Iran, proses pengayaan uranium terganggu
ILUSTRASI. Seorang anak laki-laki berdiri di belakang bendera Iran di Bandara Internasional Mehrabad, Iran, 5 Mei 2010.


Reporter: SS. Kurniawan | Editor: S.S. Kurniawan

"Insya Allah, dan dengan upaya terus-menerus, kami akan mengkompensasi pelambatan ini sehingga situs yang dibangun kembali akan memiliki kapasitas lebih besar dari sebelumnya," tambah Kamalvandi.

Organisasi Energi Atom sebelumnya merilis sebuah foto yang konon berasal dari Natanz, memperlihatkan sebuah bangunan satu lantai dengan atap yang rusak, dinding-dindingnya tampak menghitam oleh api, dan pintu-pintu menggantung pada engsel seolah-olah meledak dari dalam.

Stasiun televisi Pemerintah Iran kemudian menunjukkan bangunan dari sudut yang berbeda dengan kerusakan kecil pada dindingnya.

Baca Juga: Diduga berada di balik insiden ledakan di situs nuklir Iran, begini respons Israel

Teheran mengumumkan pada Mei tahun lalu, secara progresif akan menangguhkan komitmen tertentu di bawah kesepakatan nuklir 2015 dengan negara-negara besar, yang secara sepihak Amerika Serikat (AS) tinggalkan pada 2018.

Iran memulai kembali pengayaan uranium di Natanz pada September lalu, meskipun telah menyetujui perjanjian untuk menunda kegiatan tersebut. Teheran selalu membantah program nuklirnya memiliki dimensi militer.



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×