Sumber: Mirror.co.uk | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sir Jim Ratcliffe, pemilik INEOS telah menjadi sosok penting di Manchester United setelah membeli 25% saham klub pada Desember 2023.
Keputusan strategis ini bukan hanya mencerminkan ambisi Ratcliffe untuk mengembalikan kejayaan klub, tetapi juga memengaruhi kondisi finansial pribadinya secara signifikan.
Akuisisi 25% Saham Manchester United oleh Jim Ratcliffe
Pada Desember 2023, Jim Ratcliffe menyelesaikan pembelian 25% saham Manchester United dari keluarga Glazer dengan nilai sekitar £1,3 miliar.
Baca Juga: Manchester United Bidik Geovany Quenda di Musim Panas Mendatang
Akuisisi ini menandai langkah besar bagi Ratcliffe dalam dunia sepak bola, dengan fokus untuk membawa klub kembali ke puncak kompetisi domestik dan Eropa.
Sebagai bagian dari akuisisi ini, Ratcliffe mengambil kendali penuh atas urusan sepak bola di klub.
Langkah ini mencakup restrukturisasi organisasi dan pembaruan strategi klub, dengan tujuan memperkuat posisi Manchester United sebagai salah satu klub terbesar di dunia.
Perubahan Besar di Manchester United
Jim Ratcliffe melakukan sejumlah perubahan besar sejak masuk ke Manchester United, termasuk:
- Perubahan Manajemen: Penunjukan Omar Berrada, Dan Ashford, dan Jason Wilcox untuk mengisi posisi strategis di klub.
- Pergantian Pelatih: Keputusan berani untuk menggantikan Erik ten Hag dengan Ruben Amorim sebagai manajer baru.
- Investasi Besar: Renovasi stadion Old Trafford dan peningkatan skuad Manchester United melalui pembelian pemain berkualitas.
- Efisiensi Biaya: Langkah penghematan seperti pengurangan jumlah staf dan pemotongan peran duta besar Sir Alex Ferguson.
Baca Juga: Gelandang Hotspur Rodrigo Bentancur Dilarang Bermain 7 Pertandingan Akibat Rasisme
Dampak Finansial pada Kekayaan Bersih Jim Ratcliffe
Menurut Bloomberg Billionaire Index, kekayaan bersih Jim Ratcliffe turun sebesar £3,9 miliar (Rp 78 triliun) sejak ia bergabung dengan Manchester United, dari £16,6 miliar menjadi £12,7 miliar.
Penurunan ini mengakibatkan posisinya di daftar orang terkaya dunia turun dari peringkat ke-110 ke peringkat ke-131.
Faktor utama penurunan kekayaan ini adalah volatilitas di sektor industri, yang menjadi inti bisnis INEOS.
Meskipun demikian, Ratcliffe tetap optimis bahwa kekayaan bersihnya akan pulih seiring dengan stabilisasi di sektor tersebut.
Baca Juga: 7 Pemain Manchester United Terancam Dilepas, Ruben Amorim Hadapi Tantangan Besar
Komitmen Jim Ratcliffe untuk Manchester United
Penurunan kekayaan tidak memengaruhi dedikasi Ratcliffe terhadap Manchester United.
Dalam pernyataannya pada Februari 2024, Ratcliffe menegaskan bahwa motivasinya bukanlah keuntungan finansial, tetapi hasrat untuk mengembalikan kejayaan klub.
"Saya tidak tertarik pada aspek finansial dari investasi ini, karena saya sudah cukup menghasilkan uang dari sektor kimia, minyak, dan gas.
Ini bukan investasi finansial, tetapi untuk melihat Manchester United sukses kembali," ungkap Ratcliffe.
Baca Juga: Profil Viktor Gyokeres, Penyerang Berbahaya Incaran Manchester United
Masa Depan Manchester United di Bawah Ruben Amorim
Pelatih baru Manchester United, Ruben Amorim, juga berbagi visi yang sama dengan Ratcliffe.
Dalam wawancara debutnya, Amorim menyatakan: "Saya merasa semua orang di sini lapar akan kesuksesan. Saya ingin menjadi bagian dari sesuatu yang istimewa, bukan hanya sekadar tambahan."
Amorim menegaskan bahwa sinergi antara dirinya, manajemen, dan staf lainnya akan menjadi kunci untuk mencapai tujuan besar klub.