Sumber: Channel News Asia | Editor: S.S. Kurniawan
KONTAN.CO.ID - SEOUL. Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un memerintahkan upaya nasional untuk meningkatkan ekonomi yang sakit menjelang kongres Partai Buruh pada Januari 2021.
Keputusan itu Kim buat selama pertemuan Partai Buruh yang berkuasa dan datang ketika pandemi Covid-19 juga banjir baru-baru ini menambah tekanan pada ekonomi Korea Utara yang lesu.
Penggerak mobilisasi massal wajib, yang menampilkan jam kerja ekstra panjang dan tugas tambahan, adalah hal biasa di Korea Utara menjelang acara-acara besar. Upaya tersebut biasanya dijuluki "Pertempuran".
"Kami telah menunjukkan prestasi bersejarah dengan upaya mahal kami, dengan berani mengatasi cobaan dan kesulitan berat yang belum pernah terjadi sebelumnya tahun ini, tetapi kami tidak boleh berpuas diri," kata kantor berita Korea Utara KCNA.
Baca Juga: Jelang HUT Partai Buruh, Korea Utara rilis propaganda keberhasilan Kim Jong Un
"Kami masih menghadapi tantangan yang tidak bisa diabaikan dan ada banyak tujuan yang harus kami capai dalam tahun ini," sebut KCNA dalam laporannya Selasa (6/10) seperti dilansir Channel News Asia.
Partisipasi dalam "pertempuran" yang melelahkan diawasi dengan ketat dan digunakan sebagai ukuran kesetiaan kepada rezim, dengan kampanye di masa lalu yang dikecam oleh kelompok-kelompok hak asasi sebagai latihan kerja paksa.
Partai penguasa Korea Utara akan menyusun rencana ekonomi baru pada kongres Januari tahun depan, pertemuan akbar pertama dalam lima tahun terakhir.
Korea Utara telah menderita akibat salah urus ekonomi kronis, dengan pertemuan Partai Buruh pada Agustus lalu menyimpulkan bahwa "tujuan untuk meningkatkan ekonomi nasional telah sangat tertunda".
Baca Juga: Trump positif Covid-19, Kim Jong Un pun tergugah untuk pertama kalinya
Ekonomi Korea Utara juga terpukul akibat terkena sanksi internasional yang dijatuhkan sebagai tanggapan atas program rudal balistik dan nuklirnya, yang telah membuat kemajuan pesat di bawah kepemimpinan Kim.
Analis memperkirakan Pyongyang bakal menampilkan perkembangan terbaru rudal balistik dan nuklirnya pada Sabtu (10/10) nanti, di acara besar untuk menandai ulang tahun ke-75 Partai Buruh.