kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.249.000 2,21%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Korban gempa Ekuador naik jadi 235 orang


Senin, 18 April 2016 / 06:07 WIB
Korban gempa Ekuador naik jadi 235 orang


Sumber: BBC | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

MANTA. Gempa kuat yang mengguncang Ekuador menyebabkan 235 orang tewas. Selain itu, 1.500 orang lainnya luka-luka. Gempa kali ini disebut-sebut sebagai gempa terdahsyat dalam satu dekade terakhir.

Gempa yang terjadi pada Sabtu (16/4) malam itu berkekuatan 7,8 skala richter.

Kawasan pantai di bagian Barat Laut merupakan lokasi terdekat dengan pusat gempa. Berdasarkan informasi dari pemerintah lokal setempat, jumlah korban diprediksi akan terus naik.

Presiden Ekuador Rafael Correa sudah mempersingkat masa kunjungannya ke Italia yang bertujuan mengatasi krisis ekonomi di negaranya.

Dia mendeklarasikan situasi darurat di lokasi dekat gempa. Prioritasnya adalah menemukan korban yang masih hidup namun tertimbun di bawah reruntuhan.

"Semua bisa dibangun lagi, namun jiwa tidak bisa dikembalikan. Hal ini yang paling menyakitkan," jelasnya.

Wakil Presiden Ekuador Jorge Glas sudah mengunjungi salah satu lokasi yang terkena dampak terparah gempa, Manta.

Puluhan helikopter dan bus mengangkut tentara menuju utara. Namun perjalanan mereka terhambat tanah longsor.

Di sejumlah area, warga menggunakan tangan kosong untuk menggali reruntuhan dan menyelamatkan warga yang tertimbun.

Bantuan makanan dan barang penting lainnya sudah dikirimkan ke lokasi kejadian. Bantuan internasional bahkan sudah ada yang sampai. Bantuan yang datang pertama kali berasal dari Venezuela dan Meksiko.

Sedangkan Kolombia akan mengirimkan tim penyelamat dengan anjing pelacak. Armada angkatan laut mereka akan membawa air bersih ke lokasi yang terkena dampak.

Menurut Gabriel Alcivar, mayor Pedernales, hampir seluruh bagian kota yang dekat dengan pusat gempa rata dengan tanah.

Gempa di Ekuador merupakan yang terbesar sejak 1979. Lebih dari 130 gempa susulan terjadi.

Gempa tersebut juga dirasakan sebagian warga Kolombia, di mana pasien klinik di kota Cali dievakuasi dari gedung.

  


Berita Terkait



TERBARU
Kontan Academy
Mastering Financial Analysis Training for First-Time Sales Supervisor/Manager 1-day Program

[X]
×