Sumber: Reuters | Editor: Putri Werdiningsih
Baca Juga: Departemen Perdagangan AS Larang Penggunaan AI DeepSeek di Perangkat Pemerintah
Selain itu, menurut Badan Perlindungan Data, DeepSeek juga mengirim konten dalam permintaan AI yang dimasukkan oleh pengguna ke Beijing Volcano Engine Technology Co. Ltd. bersama dengan perangkat, informasi perangkat, jaringan, dan aplikasi.
DeepSeek kemudian mengatakan kepada agensi bahwa keputusan untuk mengirim informasi ke Volcano Engine adalah untuk meningkatkan pengalaman pengguna dan bahwa mereka telah memblokir transfer konten permintaan AI mulai April 10 April.
Baca Juga: Diskon Besar! DeepSeek Kurangi Biaya API hingga 75%
Namun institusi tersebut tetap memutuskan mengeluarkan rekomendasi untuk DeepSeek agar segera menghapus prompt AI konten yang ditransfer ke Volcano Engine dan menetapkan dasar hukum untuk mentransfer informasi pribadi ke luar negeri.
Sebulan setelahnya, pada bulan Februari, Badan Data Korea Selatan memblokir aplikasi DeepSeek di negaranya. Disebutkan DeepSeek mengakui gagal memperhitungkan beberapa aturan institusi tersebut dalam hal perlindungan data pribadi.
DeepSeek tidak hanya diblokir dari lembaga pemerintahan tetapi juga perusahan-perusahaan strategis di Korea Selatan yang memiliki kepentingan dalam menjaga data mereka. Langkah tersebut diambil sebagai bagian dari upaya menjaga keamanan informasi dan mencegah potensi risiko dari penggunaan layanan AI.