kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.904.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.295   -10,00   -0,06%
  • IDX 7.113   44,39   0,63%
  • KOMPAS100 1.038   7,95   0,77%
  • LQ45 802   5,08   0,64%
  • ISSI 229   1,99   0,87%
  • IDX30 417   1,49   0,36%
  • IDXHIDIV20 489   1,52   0,31%
  • IDX80 117   0,66   0,57%
  • IDXV30 119   -0,75   -0,63%
  • IDXQ30 135   0,08   0,06%

Kuwait sukses jual obligasi global perdana US$ 8 M


Selasa, 14 Maret 2017 / 11:39 WIB
Kuwait sukses jual obligasi global perdana US$ 8 M


Reporter: Sanny Cicilia | Editor: Sanny Cicilia

KUWAIT. Pemerintah Kuwait mengklaim sukses menggelar debut penjualan obligasi global sebesar US$ 8 miliar. Dana segar ini akan membantu Kuwait memangkas defisit akibat pelemahan harga minyak berkepanjangan. 

Kuwait menawarkan surat utang US$ 3,5 miliar bertenor limat tahun 75 basis poin di atas obligasi Amerika Serikat bertenor serupa. Sedangkan selisih obligasi US$ 4,5 miliar bertenor sepuluh tahun dipatok 100 basis poin.

"Kami mendapat permintaan kuat dari AS, MENA (Timteng dan Afrika Utara), dan Eropa," kata Wakil Perdana Menteri, Anas al-Saleh, pada Bloomberg. Dari tawaran US$ 8 miliar, permintaan yang masuk mencapai US$ 29 miliar. 

Kuwait tak sendiri di antara negara produsen minyak yang mulai menjajakan surat utangnya ke pasar internasional. Tahun lalu, Arab Saudi menjual US$ 17,5 miliar dan Qatar sebesar US$ 9 miliar. Sedangkan Oman, negara Arab penghasil minyak terbesar di luar OPEC menawarkan obligasi US$ 5 miliar. 

Surat utang Kuwait, produsen minyak kelima terbesar di OPEC, disematkan rating AA dari S&P Global Rating, peringkat investasi tertinggi ketiga dari atas. 

Kuwait akan menggunakan dana segar ini untuk menambal defisit yang ditargetkan sebesar 7,9 miliar dinar (US$ 25,9 miliar) di tahun ini. Tahun lalu, defisit anggaran negara ini mencapai US$ 9,7 miliar dinar. 

"Kami melihat transaksi ini sukses dari berbagai parameter, termasuk harga, volume dan partisipasi investor," kata Al-Saleh. 




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Banking Your Bank

[X]
×