kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45931,36   3,72   0.40%
  • EMAS1.320.000 -0,38%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Lebih dari 140 perusahaan kecil Jepang bangkrut akibat corona


Rabu, 13 Mei 2020 / 13:39 WIB
Lebih dari 140 perusahaan kecil Jepang bangkrut akibat corona
ILUSTRASI. Wabah virus corona menyebabkan 141 perusahaan Jepang bangkrut sejak Februari lalu.


Sumber: Reuters | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - TOKYO. Wabah virus corona menyebabkan 141 perusahaan Jepang bangkrut sejak Februari lalu. Tokyo Shoko Research mengatakan bahwa kasus kebangkrutan ini akan bertambah lagi hingga akhir Mei.

Perusahaan-perusahaan yang terkena dampak sebagian besar adalah perusahaan-perusahaan berukuran kecil di industri pariwisata dan restoran. Tapi, efek virus corona menyebar lebih luas daripada prediksi awal.

Alhasil, bisnis konstruksi, operator sekolah musik, rumah pemakaman pun turut terimbas corona. "Banyak perusahaan ini yang gagal karena sulit mendapatkan dana karena tenaga kerja yang kurang dan kenaikan pajak konsumsi tahun lalu," ungkap Tokyo Shoko Research dalam pernyataan yang dikutip Reuters.

Baca Juga: Penampakan satelit: Terjadi pengerukan ilegal skala besar di Laut China Selatan!

Secara total ada 743 perusahaan yang bangkrut pada bulan April, meningkat dari 645 perusahaan di tahun lalu. Dari total perusahaan bangkrut di April tahun ini, 71 perusahaan bangkrut karena virus corona.

Pemerintahan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe bulan lalu menyatakan keadaan darurat untuk merespons krisis virus corona. Pemerintah pun meluncurkan paket stimulus setara dengan 20% output ekonomi. Paket ini termasuk dana tunai bagi perusahaan-perusahaan dan individu.

Tokyo Shoko Research mengatakan bahwa stimulus ini harus disebarkan dengan cepat karena bisnis sudah hampir kehabisan napas. Pebisnis masih menanggung pembayaran gaji, sewa, dan utilitas meski penjualan turun.

Baca Juga: Ini tiga faktor yang bisa menentukan laju pemulihan ekonomi Asia ala Morgan Stanley




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×