Sumber: Arab News | Editor: Prihastomo Wahyu Widodo
KONTAN.CO.ID - KAIRO. Sekretaris Jenderal Liga Arab Ahmed Aboul Gheit dengan tegas meminta Dewan Keamanan dan badan PBB lainnya untuk membangun kemitraaan strategis untuk menghentikan perang di kawasan Arab.
Menurut Gheit, kerjasama strategis yang berfokus pada satu kawasan akan meletakkan dasar bagi keamanan, stabilitas, dan pembangunan berkelanjutan di wilayah tersebut.
"Upaya tersebut berdasarkan pada tanggungjawab utama PBB dalam menjaga perdamaian dan keamanan internasional," ungkap Gheit, seperti dikutip Arab News (19/4).
Seruan ini Gheit sampaikan saat hadir dalam pertemuan Dewan Keamanan tingkat tinggi pada Senin (19/4). Pertemuan itu menyoroti pentingnya kerjasama PBB dengan organisasi regional dan subregional sebagai bagian dari upaya untuk menjaga perdamaian dan keamanan global.
Baca Juga: Unjuk gigi, Iran pamerkan lusinan drone buatan lokal di Hari Tentara Nasional
Melansir Arab News, pertemuan tersebut diselenggarakan oleh Nguyen Xuan Phuc, Presiden Vietnam, yang menjabat sebagai Presiden Dewan Keamanan bulan ini. Agenda utamanya adalah membahas cara-cara mengembangkan kepercayaan diri dan dialog dalam pencegahan dan resolusi konflik.
Pernyataan yang keluar pasca pertemuan menegaskan kembali tanggungjawab utama Dewan Keamanan PBB berdasarkan piagamnya adalah untuk menjaga perdamaian dan keamanan internasional.
Selain itu, menekankan pentingnya peran organisasi regional dan subregional yang secara nyata memahami akar penyebab konflik bersenjata yang terus muncul di kawasan masing-masing.
Gheit juga meminta anggota dewan untuk memanfaatkan organisasi regional dan subregional dengan mendorong penyelesaian masalah secara damai melalui dialog, rekonsiliasi, konsultasi, negosiasi, jasa baik, mediasi, dan penyelesaian perselisihan secara yudisial.
Baca Juga: Percaya diri, Jenderal Iran sebut pertahanan udara negaranya yang terbaik di kawasan
Mewakili Liga Arab sebagai organisasi regional yang sangat sibuk mengawasi perselisihan anggotanya, Gheit menyoroti komitmen Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres yang menjadikan kerjasama semacam itu sebagai prioritas utama.
Guterres juga menggarisbawahi pentingnya kerjasama antara PBB, Uni Afrika, Liga Arab, dan Uni Eropa dalam mengatasi masalah keamanan di kawasan Timur Tengah.
Di samping itu, Gheit mengatakan, pandemi Covid-19 merupakan masalah tambahan untuk wilayah Arab yang sudah dibebani oleh perang, konflik bersenjata, pengungsi, dan tantangan struktural lainnya yang memengaruhi keamanan dan stabilitas banyak negaranya.
"Saya mendesak anggota Dewan Keamanan PBB untuk memaksimalkan solidaritas internasional dalam upaya menangani dampak pandemi dan semua biaya manusia, ekonomi dan sosialnya. Sangat penting untuk mengakhiri pertempuran yang merobek tatanan masyarakat negara-negara yang berkonflik," tambahnya.
