Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
KONTAN.CO.ID - Hampir setiap orang di planet ini pernah mendengar tentang Starbucks. Perusahaan ini merupakan salah satu jaringan kedai kopi terbesar di dunia, dan dengan lebih dari 40.000 lokasi di 80 negara di seluruh dunia.
Starbucks telah ada sejak tahun 1971, saat membuka kedai kopi pertamanya di Pike Place Market yang bersejarah di Seattle. Sejak saat itu, perusahaan ini telah menjadi perusahaan bernilai miliaran dolar karena kopi berkualitas tinggi dan menu ikoniknya.
Namun, raksasa kopi yang dulunya tak terkalahkan ini telah mengalami kemerosotan yang mengkhawatirkan selama beberapa tahun terakhir. Starbucks kini harus berjuang terkait dengan penurunan penjualan dan perlambatan trafik toko.
Penjualan toko Starbucks turun 2% pada kuartal kedua tahun 2025, menandai penurunan kuartalan kelima berturut-turut.
Transaksi yang sebanding turun 2% dibandingkan tahun lalu. Sementara trafik terus mencatatkan angka negatif dengan penurunan 4%.
Baca Juga: Starbucks Dorong Bisnis Berkelanjutan Lewat Program Kewirausahaan Pelajar
Jaringan kopi saingan asal Tiongkok siap menyaingi Starbucks
Saat Luckin Coffee pertama kali memasuki sektor jaringan kedai kopi, Starbucks sepertinya tidak khawatir, karena Luckin hanya memiliki cabang di Tiongkok.
Namun, setelah beberapa kuartal mengalami hasil keuangan yang bergejolak dan pengungkapan yang mengejutkan baru-baru ini, kini mungkin ada alasan untuk khawatir.
Luckin Coffee adalah Starbucks versi Tiongkok. Didirikan di Beijing pada tahun 2017 dan telah berkembang pesat sejak saat itu, menjangkau lebih dari 22.000 cabang.
Jaringan kopi Tiongkok ini dikenal dengan harga yang terjangkau, kopi berkualitas tinggi, dan beragam pilihan menu yang dapat disejajarkan dengan Starbucks.
Pada tahun 2023, Luckin Coffee menjadi jaringan kopi terbesar di Tiongkok, melampaui Starbucks di kawasan tersebut. Kini, perusahaan ini siap mendominasi pasar lain tempat raksasa kopi ini telah unggul selama beberapa dekade.
Logo rusa biru-putih dan papan bertuliskan "Segera Dibuka" milik Luckin Coffee terlihat di New York City, satu di 755 Broadway dan satu lagi di 800 6th Ave, seperti yang terlihat di Google Maps.
Baca Juga: Starbucks PHK 1.100 Karyawan Korporat di Tengah Penurunan Penjualan