kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Malaysia Airlines menangguhkan pengiriman 25 pesawat Boeing


Rabu, 15 Januari 2020 / 10:42 WIB
Malaysia Airlines menangguhkan pengiriman 25 pesawat Boeing
ILUSTRASI. Pesawat Malaysia Airlines


Reporter: Anna Suci Perwitasari | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Malaysia Airlines menangguhkan pengiriman pesanan 25 pesawat jenis Boeing 737 MAX. Hal ini dilakukan usai keterlambatan layanan Boeing usai dua kecelakaan fatal yang melibatkan pesawat jenis ini.

"Mengingat adanya penghentian produksi dan keterlambatan pesanan untuk 737-MAX, Malaysia Airlines telah menangguhkan pengiriman pesanannya," kata maskapai asal Malaysia tersebut dalam email yang diterima Reuters, Rabu (15/1).

Malaysia Airlines dijadwalkan menerima pengiriman 737 MAX pertamanya pada Juli 2020. Tetapi tahun lalu Boeing mengungkapkan potensi keterlambatan pengiriman.

Baca Juga: Dicopot dari CEO Boeing, Dennis Muilenberg terima Rp 855,6 miliar

Selasa (14/1), Boeing melaporkan pesanan bersih tahunan di 2019 adalah yang terburuk dalam beberapa dekade. Ini juga bersama dengan jumlah terendah untuk pengiriman pesawat dalam 11 tahun, karena landasan 737 MAX membuatnya jatuh jauh di belakang pesaing utama Airbus.

Boeing tidak segera menanggapi permintaan komentar tentang keputusan Malaysia Airlines untuk menunda pengiriman pesanannya.

Pemerintah Malaysia sendiri sedang mencari pembeli untuk maskapai yang penuh utang itu, yang masih belum pulih dari dua tragedi pada tahun 2014. Yakni saat pesawat dengan nomer penerbangan MH370 menghilang dan masih menjadi misteri hingga saat ini serta penerbangan MH17 yang ditembak jatuh di bagian timur Ukraina.




TERBARU

[X]
×