kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.305.000   6.000   0,26%
  • USD/IDR 16.605   26,00   0,16%
  • IDX 8.232   -25,87   -0,31%
  • KOMPAS100 1.124   -3,99   -0,35%
  • LQ45 791   -2,70   -0,34%
  • ISSI 295   -0,04   -0,01%
  • IDX30 413   -2,46   -0,59%
  • IDXHIDIV20 464   -3,53   -0,76%
  • IDX80 124   -0,30   -0,24%
  • IDXV30 133   -0,74   -0,56%
  • IDXQ30 129   -0,41   -0,32%

Media Asing Soroti Isu 22 Pabrik di Cikande Terpapar Isotop Cesium-137


Senin, 13 Oktober 2025 / 10:37 WIB
Media Asing Soroti Isu 22 Pabrik di Cikande Terpapar Isotop Cesium-137
ILUSTRASI. Personel Gegana Brimob Polri melakukan dekontaminasi terhadap kendaraan yang terkontaminasi cemaran Cesium-137 di Kawasan Industri Modern Cikande, Kabupaten Serang, Banten, Selasa (7/10/2025). Kementerian Lingkungan Hidup mengintensifkan pengawasan di Kawasan Industri Modern Cikande dengan proses pemetaan wilayah-wilayah terkait dengan paparan laju radiasi cemaran Cesium-137 (Cs-137) atau kontaminasi yang ada dengan lebih detial serta mengendalikan pergerakan kendaraan menggunakan Radiation Portal Monitor (RPM) yang dipasang di area pintu gerbang untuk mendeteksi paparan radiasi pada kendaraan maupun barang yang akan meninggalkan kawasan tersebut agar cemaran radiasi tidak semakin meluas. ANTARA FOTO/Angga Budhiyanto


Sumber: The Guardian,Reuters | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - Sejumlah media internasional tertarik membahas isu zat radioaktif Cesium-137 (Cs-137) di Indonesia.

The Guardian, lewat artikelnya berjudul ‘Radioactive’ shrimp crisis: Indonesia grapples with contaminated industrial zone, mengangkat soal ditemukannya paparan Cs-137 di Kawasan industry Cikande, salah satu Kawasan industri terbesar di pinggiran Jakarta. 

Menurut media asal Inggris ini, sebuah kawasan industri besar di pinggiran Jakarta tengah menghadapi masalah serius setelah satuan tugas pemerintah menemukan jejak isotop radioaktif berbahaya Cesium-137 di 22 fasilitas produksi, termasuk di antara bisnis yang mengekspor makanan laut beku.

Penemuan ini memicu tindakan darurat dekontaminasi dan relokasi penduduk, menyusul adanya kasus kontaminasi di Amerika Serikat yang ditelusuri berasal dari fasilitas di Jakarta tersebut.

Perusahaan ritel multinasional Walmart termasuk di antara bisnis yang menarik produknya dari rak penjualan setelah penemuan itu terungkap.

Baca Juga: Media Asing Soroti Utang Kereta Cepat antara Indonesia–China

Pemerintah Indonesia meluncurkan penyelidikan setelah Badan Pengawas Obat dan Makanan AS (FDA) mendeteksi Cesium-137, isotop radioaktif, dalam pengiriman udang rebon beku berlapis tepung yang diekspor oleh perusahaan Indonesia PT Bahari Makmur Sejati (BMS).

FDA mengeluarkan peringatan kepada distributor dan peritel agar membuang produk tersebut dan tidak menjualnya, meskipun tingkat radioaktif yang terdeteksi masih jauh di bawah ambang batas intervensi.

Lembaga itu menambahkan bahwa jumlah Cesium-137 yang ditemukan tidak menimbulkan bahaya akut bagi konsumen.

FDA menyatakan:

“Efek kesehatan utama yang dikhawatirkan dari paparan dosis rendah dalam jangka panjang (misalnya melalui konsumsi makanan atau air yang terkontaminasi) adalah meningkatnya risiko kanker akibat kerusakan DNA pada sel-sel tubuh.”

Pemindaian radiasi mengungkap bahwa setidaknya 22 pabrik di kawasan industri tersebut terkontaminasi.

Satuan tugas Indonesia tidak mengungkapkan nama 21 fasilitas lainnya, namun menyebut bahwa seluruhnya akan segera menjalani proses dekontaminasi yang dilakukan oleh Badan Tenaga Nuklir Nasional (Batan).

Baca Juga: Media Asing Soroti Isu SPBU Shell di Indonesia Kehabisan BBM

Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol mengatakan penduduk yang tinggal di wilayah dengan tingkat kontaminasi tinggi akan direlokasi sementara hingga kawasan tersebut dinyatakan bersih.

Ia menegaskan bahwa keamanan warga menjadi “prioritas utama.”




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×