Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Tri Adi
Penggunaan komputasi awan ini makin banyak seiring dengan perkembangan digital teknologiĀ yang juga diimplementasikan perusahaan besar. Selain itu cloud computing juga diinginkan klien perusahaan besar untuk keamanan dan kenyamanan dalam pengelolaan data.
Bagi Lee, jika SHI mampu mengimplementasi teknologi terbaru di pasar maka SHI pun bisa memberikan pelayanan cepat dan efisien kepada klien. Selain itu, menurut Lee, sejumlah klien besarnya menginginkan solusi teknologi berbasis mobile.Hal ini berkaca pada kemampuan smartphone dalam urusan bisnis.
Sadar layanan kepada kliennya harus terus maksimal, perusahaan terus tidak ragu melakukan ekspansi yang cukup besar. Lee berinvestasi di sumber daya manusia dan pusat data yang akan memudahkan perusahaan untuk menciptakan teknologi baru.
Lee menambah jumlah pegawai sebanyak 300 pegawai di Amerika Serikat pada Juni 2017. Sedangkan untuk kebutuhan perusahaan secara global, SHI menambah jumlah lebih banyak lagi hingga 2.800 pegawai.
Atas pencapaian tersebut membuat SHI kini telah menjadi salah satu penyedia IT terbesar di Amerika Utara. Demi meningkatkan jasa layanan IT, SHI berusaha meningkatkan kapasitas pusat data baik konvensional maupun terkait komputasi awan.
Pada 2016 , SHI International juga membangun pusat data baru di wilayah New Jersey. Pusat data yang terletak di dekat kampus Somerset ini akan digunakan sebagai pusat data baru terintegrasi dari SHI International.
Dengan adanya pusat data terintegrasi baru tersebut, perusahaan bisa lebih mudah melakukan review teknologi baru yang muncul. Teknologi baru yang muncul ini baik berupa perangkat keras atau hardware, perangkat lunak atau software maupun review pusat data baru.
(Selesai)