kontan.co.id
banner langganan top
Selasa, 29 April 2025 | : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.966.000   6.000   0,31%
  • USD/IDR 16.765   92,00   0,55%
  • IDX 6.749   26,11   0,39%
  • KOMPAS100 973   5,13   0,53%
  • LQ45 757   3,47   0,46%
  • ISSI 214   1,25   0,59%
  • IDX30 393   1,62   0,42%
  • IDXHIDIV20 470   -0,32   -0,07%
  • IDX80 110   0,74   0,67%
  • IDXV30 115   -0,27   -0,24%
  • IDXQ30 129   0,23   0,18%
  • EMAS 1.966.000   6.000   0,31%
  • USD/IDR 16.765   92,00   0,55%
  • IDX 6.749   26,11   0,39%
  • KOMPAS100 973   5,13   0,53%
  • LQ45 757   3,47   0,46%
  • ISSI 214   1,25   0,59%
  • IDX30 393   1,62   0,42%
  • IDXHIDIV20 470   -0,32   -0,07%
  • IDX80 110   0,74   0,67%
  • IDXV30 115   -0,27   -0,24%
  • IDXQ30 129   0,23   0,18%
  • EMAS 1.966.000   6.000   0,31%
  • USD/IDR 16.765   92,00   0,55%
  • IDX 6.749   26,11   0,39%
  • KOMPAS100 973   5,13   0,53%
  • LQ45 757   3,47   0,46%
  • ISSI 214   1,25   0,59%
  • IDX30 393   1,62   0,42%
  • IDXHIDIV20 470   -0,32   -0,07%
  • IDX80 110   0,74   0,67%
  • IDXV30 115   -0,27   -0,24%
  • IDXQ30 129   0,23   0,18%

Mengapa Varian Omicron Sulit Menginfeksi Sel Paru-Paru? Studi Ini Temukan Jawabannya


Selasa, 04 Januari 2022 / 14:29 WIB
Mengapa Varian Omicron Sulit Menginfeksi Sel Paru-Paru? Studi Ini Temukan Jawabannya
ILUSTRASI. Sebuah studi menemukan jawaban, mengapa varian Omicron sulit menginfeksi sel paru-paru.


Sumber: Al Jazeera | Editor: S.S. Kurniawan

Varian Omicron menyimpan mutasi yang membuatnya lebih mudah menular. Sebuah tim peneliti di Fakultas Kedokteran Universitas Hong Kong menemukan, Omicron bereplikasi 70 kali lebih cepat dari Delta di saluran udara manusia. 

Studi, yang belum ditinjau oleh rekan sejawat, itu menunjukkan, jika dibandingkan dengan Delta dan virus corona asli, varian Omicron jauh lebih cepat masuk ke bronkus atau tabung yang mengalir melalui saluran udara bagian atas dan paru-paru.

Tetapi, jauh lebih lambat dalam infiltrasi jaringan paru-paru. 

Menurut para peneliti, varian Omicron bereplikasi kurang efisien, lebih dari 10 kali lebih rendah, di dalam jaringan paru-paru manusia dibanding virus SARS-CoV-2 asli, yang mungkin menunjukkan tingkat keparahan penyakit yang lebih rendah.

Namun, penulis utama Dr Michael Chan telah mendesak kehati-hatian atas temuan tersebut. “Penting untuk dicatat, tingkat keparahan penyakit pada manusia tidak hanya ditentukan oleh replikasi virus tetapi juga oleh respons imun inang terhadap infeksi tersebut,” katanya, seperti dikutip Al Jazeera.



TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM) Negotiation Mastery

[X]
×