Reporter: Tendi Mahadi | Editor: Tri Adi
Selain memiliki properti, Lightstone juga menjalani bisnis pengembang dengan beberapa mitra. Ada 25 proyek outlet mal di seluruh negeri. Total luas dari proyek-proyek tersebut mencapai 8 juta kaki persegi.
Potensi untuk pengembangan bisnis ke depan telah disiapkan Lichtenstein sejak jauh hari. Lightstone memiliki 12.000 bidang tanah di berbagai negara bagian AS yang bisa dikembangkan menjadi berbagai proyek properti.
Secara total, portofolio properti Lightstone tersebar di 24 negara bagian di AS. Lighstone juga merambah Puerto Rico dan Kanada.
Berbagai rencana proyek Lighstone ke depan antara lain proyek senilai UU$ 2,5 miliar di segmen perumahan, perhotelan dan juga sektor ritel. Di antaranya proyek Gantry Park Landing yang terletak di Long Island City, New York.
Lichtenstein akan membangun bangunan butik mewah setinggi 12 lantai. Bangunan ini nantinya akan memiliki 199 apartemen dan ruangan sekitar 7.500 kaki persegi baik indoor maupun outdoor.
Masih di New York, ia juga memiliki proyek di kawasan Fulton Street dengan luas area lebih dari 400.000 kaki persegi yang diperuntukkan membangun perumahan dan areal komersial. Nantinya, proyek pembangunan ini akan menghasilkan 476 apartemen dan lebih dari 20.000 kaki persegi lahan untuk keperluan fasilitas dalam maupun luar ruangan.
Proyek lain yang juga digarap Lighstone adalah pengembangan beberapa hotel dengan sejumlah mitra seperti Marriott International dan Moxy Hotel yang akan membangun 300 kamar di East Village. Lalu ada pula pembangunan hotel setinggi 16 lantai di dekat Times Square.
Selain bisnis properti, Lichtenstein juga memiliki perusahaan sekuritas yakni Lighstone Securities. Tugasnya menggalang dana pembiayaan proyek yang dimiliki. Ia juga memiliki Beacon Management yang mengelola bisnis perumahan dan apartemen dari Lightsone. Sementara untuk bisnis di segmen ritel, Lichtenstein memiliki Paragon Outlets.
(Bersambung)