Sumber: Reuters | Editor: Khomarul Hidayat
Di Danau Barat di kota timur Hangzhou, tempat wisata paling populer selama liburan, terdapat sekitar 183.700 pengunjung pada 1 Mei 2020, kurang dari sepertiga dari jumlah tahun lalu.
Beberapa turis menghindari daerah-daerah seperti provinsi Heilongjiang yang masih berjuang melawan kluster virus corona.
Provinsi Hubei, tempat epidemi pertama kali muncul, juga bukan favorit para pelancong.
Departemen pariwisata Hubei mengatakan ada 22 situs wisata yang dibuka kembali dengan 109.664 pengunjung pada 1 Mei 2020, turun 87% dari tahun lalu. Sementara pendapatan pariwisata anjlok 95% menjadi 6,79 juta yuan (US$ 961.729).
China melaporkan satu kasus baru virus corona baru pada 1 Mei 2020 dan tidak ada kematian baru.
Baca Juga: Cegah penyebaran corona, Wali Kota Kendari tutup akses kedatangan TKA dari China