kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

Paspor Jepang masih jadi yang paling sakti di 2021, bagaimana dengan Indonesia?


Rabu, 21 April 2021 / 09:23 WIB
Paspor Jepang masih jadi yang paling sakti di 2021, bagaimana dengan Indonesia?
ILUSTRASI. Paspor Jepang tetap menjadi paspor yang paling kuat atau paling sakti di tahun 2021. Sumber foto : jpninfo.com


Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Saat ini perjalanan internasional masih belum memungkinkan karena dunia masih dilanda pandemi Covid-19. Kendati demikian, paspor Jepang tetap menjadi paspor yang paling kuat atau paling sakti di tahun 2021. 

Melansir Japan Times, Jumat (16/4/2021), hal tersebut berdasarkan 2021 Global Ranking Henley Passport Index yang dirilis awal pekan lalu. 

Henley Passport Index, menurut situs resminya, adalah pemberi peringkat paspor resmi berdasarkan jumlah destinasi yang dapat dikunjungi oleh pemegang paspor tanpa visa sebelumnya. 

Indeks yang tertera berdasarkan pada data eksklusif dari International Air Transport Association (IATA)—pangkalan data informasi perjalanan terbesar dan paling akurat—yang diperkuat oleh tim peneliti Henley & Partners. 

Baca Juga: Ini daftar negara bebas visa dan visa on arrival untuk paspor Indonesia di 2020

Dalam peringkat tersebut, dikatakan bahwa paspor Jepang menjadi yang paling kuat lantaran menawarkan akses ke 193 negara bebas visa. Sementara itu, Singapura menempati peringkat kedua dengan akses ke 192 negara, dan Korea Selatan serta Jerman yang sama-sama berhasil menyabet peringkat ketiga dengan akses ke 191 negara bebas visa. 

“Agak ironis bahwa Jepang berada pada peringkat satu. Artinya, penduduknya adalah yang paling disambut di dunia,” kata Henley & Partners dalam sebuah pernyataan. 

“Namun, baru-baru ini mereka membuat keputusan yang melarang penonton dari luar negeri di Olimpiade dan Paralimpiade Tokyo 2020 yang dijadwalkan ulang,” sambung mereka. 

Baca Juga: Tiga negara di Asia kini punya paspor terkuat di dunia

Ada kesenjangan dalam kebebasan bepergian Laporan terbaru tersebut juga mengungkapkan bahwa terjadi kesenjangan yang semakin lebar dalam kebebasan bepergian. Pasalnya, Afghanistan yang berada pada peringkat paling akhir dari 199 negara dan wilayah hanya memiliki akses bebas visa ke 26 negara. 

Jika dibandingkan dengan Jepang terkait akses bebas visa, perbedaannya adalah 167 negara. Jumlah ini merupakan perbedaan yang paling lebar sejak 2006. 
Negara-negara yang naik peringkat 

Namun, dalam satu dekade terakhir, ada dua negara yang berhasil naik peringkat yaitu China dan Uni Emirat Arab (UEA). China berhasil menduduki peringkat ke-68 dengan akses bebas visa ke 77 negara. Pada 2011, Negeri Panda hanya berada pada peringkat ke-90 dengan akses bebas visa ke 40 negara. 

Pendaki terbesar dalam indeks paspor terkuat jatuh pada UEA yang menyabet peringkat ke-15 dengan akses bebas visa ke 174 negara. Padahal, satu dekade lalu, negara tersebut berada pada peringkat ke-65 dengan akses bebas visa ke 64 negara di dunia. 

Lantas, bagaimana dengan Indonesia? Apakah paspor Nusantara berhasil menyabet peringkat yang mumpuni pada 2021? 

Baca Juga: Mulai Ramadhan, Arab Saudi izinkan umrah untuk jemaah yang penuhi syarat ini

Indonesia berhasil naik tingkat Berdasarkan laporan dari Henley & Partners, pemegang paspor Indonesia berada pada posisi ke-72 dengan akses bebas visa ke 72 negara. Adapun, peringkat tersebut juga diduduki oleh tiga negara lainnya yakni Kenya, Tanzania, dan Tunisia. 

Jika dibandingkan dengan laporan dalam Kompas.com, Sabtu (9/1/2021), Indonesia berhasil naik tingkat. Pasalnya, pada saat itu Henley & Partners menyatakan bahwa Indonesia berada pada peringkat ke-74 dengan akses bebas visa ke 71 negara di dunia. 

Baca Juga: Lebih praktis, berikut panduan cara perpanjang paspor secara online

Sementara untuk negeri tetangga, Malaysia berhasil mencapai peringkat ke-12 tahun ini dengan akses bebas visa ke 79 negara. 

Jika ingin mengetahui lebih lanjut, berikut daftar paspor terkuat di dunia tahun 2021 yang Kompas.com rangkum, Selasa (20/4/2021). Sebagai catatan, peringkat ini tidak memperhitungkan pembatasan perjalanan saat ini akibat pandemi Covid-19. 

Selain itu, tingkat kebebasan perjalanan yang ditunjukkan dalam peringkat tetap hanya bersifat teoritis. 

- Peringkat 1 (193 negara) 

Jepang 

- Peringkat 2 (192 negara) 

Singapura 

- Peringkat 3 (191 negara) 

Jerman

Korea Selatan 

- Peringkat 4 (190 negara) 

Finlandia

Italia

Luksemburg

Spanyol 

- Peringkat 5 (189 negara) 

Austria

Denmark

Baca Juga: Rilis paspor vaksin virus corona, ini tujuan China

- Peringkat 6 (188 negara)

Perancis 

Irlandia

Belanda

Portugal

Swedia 

- Peringkat 7 (187 negara) 

Belgia 

Selandia Baru 

Swiss 

Inggris Raya 

Amerika Serikat 

- Peringkat 8 (186 negara) 

Ceko 

Yunani 

Malta 

Norwegia 

- Peringkat 9 (185 negara) 

Australia 

Kanada 

- Peringkat 10 (183 negara)

Hungaria 

Lituania 

Polandia 

Slowakia 

- Peringkat 11 (182 negara) 

Estonia 

Islandia 

Latvia 

Slovenia 

Baca Juga: WHO keluarkan peringatan terbaru soal Covid-19, apa itu?

- Peringkat 12 (179 negara) 

Liechtenstein 

Malaysia 

- Peringkat 13 (176 negara) 

Siprus 

- Peringkat 14 (175 negara)

Chile 

Monako

Baca Juga: Pertama di dunia, China meluncurkan paspor virus corona  

- Peringkat 15 (174 negara) 

Romania 

UEA 

- Peringkat 16 (173 negara) 

Bulgaria 

Kroasia 

- Peringkat 17 (171 negara) 

Argentina 

Brasil 

Hong Kong 

- Peringkat 18 (169 negara)

San Marino 

- Peringkat 19 (168 negara) 

Andorra 

- Peringkat 20 (166 negara) 

Brunei Darussalam 

- Peringkat 21 (161 negara)

Barbados 

- Peringkat 22 (160 negara)

Israel 

- Peringkat 23 (159 negara)

Meksiko 

- Peringkat 24 (157 negara): 

Saint Kitts dan Nevis 

- Peringkat 25 (155 negara): 

Bahama 

- Peringkat 26 (154 negara): 

Uruguay 

Vatikan 

- Peringkat 27 (152 negara): 

Seychelles 

- Peringkat 28 (151 negara): 

Antigua dan Barbuda 

Saint Vincent dan Grenadine 

- Peringkat 29 (150 negara) 

Kosta Rika 

Trinidad dan Tobago 

- Peringkat 30 (146 negara) 

Mauritius 

Saint Lucia 

Taiwan 

Baca Juga: Tunda dulu rencana pergi ke China, ini alasannya

- Peringkat 31 (145 negara) 

Makau 

- Peringkat 32 (144 negara) 

Grenada 

- Peringkat 33 (143 negara) 

Dominika 

- Peringkat 34 (142 negara)

Panama 

Paraguay 

- Peringkat 35 (136 negara)

 Ukraina 

- Peringkat 36 (135 negara) 

Peru 

Serbia 

- Peringkat 37 (134 negara) 

El Salvador 

- Peringkat 38 (133 negara) 

Guatemala 

Honduras 

Vanuatu 

- Peringkat 39 (131 negara) 

Samoa 

Kepulauan Solomon 

- Peringkat 40 (130 negara) 

Venezuela 

- Peringkat 41 (129 negara) 

Kolombia 

Tonga 

- Peringkat 42 (127 negara) 

Nikaragua 

Tuvalu 

- Peringkat 43 (126 negara) 

Makedonia Utara 

- Peringkat 44 (124 negara) 

Montenegro 

- Peringkat 45 (123 negara) 

Kiribati 

Kepulauan Marshall 

- Peringkat 46 (121 negara) 

Moldova 

- Peringkat 47 (120 negara) 

Kepulauan Palau 

- Peringkat 48 (118 negara) 

Mikronesia 

Rusia 

- Peringkat 49 (117 negara) 

Bosnia dan Herzegovina 

- Peringkat 50 (116 negara) 

Georgia 

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Paspor Jepang Tetap Paling Kuat 2021, Bagaimana dengan Indonesia?"
Penulis : Nabilla Ramadhian
Editor : Ni Nyoman Wira Widyanti

Selanjutnya: Mau ke Singapura saat pandemi Covid-19? Ini 6 hal yang harus diketahui



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×