kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.491.000   8.000   0,32%
  • USD/IDR 16.757   21,00   0,13%
  • IDX 8.610   -8,64   -0,10%
  • KOMPAS100 1.188   4,72   0,40%
  • LQ45 854   1,82   0,21%
  • ISSI 307   0,26   0,08%
  • IDX30 439   -0,89   -0,20%
  • IDXHIDIV20 511   -0,15   -0,03%
  • IDX80 133   0,33   0,25%
  • IDXV30 138   0,47   0,34%
  • IDXQ30 140   -0,47   -0,33%

Pengembangan energi nuklir AS mungkin molor hingga 3 dekade


Selasa, 15 Maret 2011 / 11:39 WIB
Pengembangan energi nuklir AS mungkin molor hingga 3 dekade
ILUSTRASI. Warga menggunakan masker di Washington.


Reporter: Dyah Megasari, Bloomberg |

NEW YORK. Rencana Presiden Amerika Serikat, Barack Obama mendesain sistem energi nuklir dengan emisi rendah kembali dievaluasi. Ledakan reaktor nuklir di Jepang membuat AS berpikir ulang terhadap risiko yang mungkin terjadi.

Obama berencana mengembangkan energi nuklir untuk mengurangi emisi karbon-dioksida yang berbahaya bagi iklim serta mengurangi ketergantungan AS pada minyak impor. Obama sebelumnya sudah mengajukan permintaan dana kepada parlemen yaitu sebesar US$ 54,5 miliar. Dana tersebut akan dimasukkan dalam rancangan anggaran tahun 2012.

Marin Katusa, analis strategi energi Casey Penelitian di Phoenix memperkirakan investasi tenaga nuklir mungkin akan molor hingga tiga dekade. "Ledakan nuklir Jepang berimbas pada biaya yang harus dikeluarkan, sebab tingkat keamanan juga naik," ujarnya.




TERBARU

[X]
×