Sumber: Mirror.co.uk | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - David Beckham, bersama sang istri Victoria, memiliki kekayaan bersih yang sangat besar. Namun, kekayaan mereka masih jauh dari yang terbesar di dunia sepak bola.
Gelar bangsawan Sir David Beckham baru-baru ini mengukuhkan statusnya sebagai figur nasional yang dihormati, berkat warisan sepak bola dan pengaruh globalnya.
Pria berusia 50 tahun ini, bersama Victoria, telah membangun kerajaan bisnis yang melampaui dunia sepak bola, dengan kekayaan bersih gabungan diperkirakan mencapai £500 juta atau sekitar Rp 9,37 triliun, menurut The Sunday Times Rich List.
Baca Juga: Perbedaan Head Coach dan Manajer Sepak Bola, Tugas, hingga Contoh Terkenal
Namun, angka tersebut masih jauh di bawah kekayaan Faiq Bolkiah, yang disebut sebagai pesepak bola terkaya di dunia. Kekayaan bersih Bolkiah dilaporkan mencapai sekitar £20 miliar atau sekitar Rp 375 triliun, sekitar 40 kali lipat lebih besar dari kekayaan keluarga Beckham.
Faiq Bolkiah, pemain sayap berusia 27 tahun yang sempat menimba ilmu di akademi Chelsea, merupakan anggota keluarga kerajaan Brunei. Kekayaannya terutama berasal dari garis keturunannya sebagai keponakan Sultan Brunei, Hassanal Bolkiah.
Berbeda dengan Beckham, yang mengumpulkan kekayaan melalui karier gemilang bersama Manchester United, Real Madrid, serta berbagai kontrak dukungan merek, Bolkiah mewarisi kekayaan besar dari keluarganya.
Kekayaan kerajaan Brunei meliputi cadangan minyak dan gas, properti mewah, serta portofolio investasi yang nilainya melampaui pendapatan atlet tersukses sekalipun.
Baca Juga: PSSI Tunjuk Legenda Ajax Berdarah Maluku Ini sebagai Kepala Pemandu Bakat Sepak Bola
Meski karier sepak bolanya memberi penghasilan tidak seberapa, status keluarga kerajaan membuat Bolkiah berada di kelas keuangan yang sangat berbeda. Sebaliknya, keluarga Beckham membangun kekayaan mereka dengan tekun melalui dunia sepak bola, mode, dan media.
Karier David Beckham sebagai pemain, dengan 115 caps untuk Timnas Inggris dan sejumlah gelar liga, menjadi fondasi kekayaannya.
Setelah pensiun, ia menjadi pemilik bersama klub Inter Miami dan menjalin kerja sama dengan berbagai merek besar seperti Adidas dan Haig Club, yang turut meningkatkan pendapatan keluarganya secara signifikan.
Baca Juga: Apa Kepanjangan PSSI? Ini Sejarah, Perkembangan, dan Tugas dalam Sepak Bola Indonesia
Sementara itu, Victoria Beckham turut menyumbang kekayaan melalui lini fesyen eponimnya, yang telah menghasilkan jutaan pound sterling.
Ketajaman bisnis pasangan ini terlihat dari nilai aset perusahaan mereka yang mencapai £70 juta dan dividen sebesar £40 juta dalam beberapa tahun terakhir.