kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,51   10,20   1.12%
  • EMAS1.350.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Profil mata-mata Rusia yang hendak curi data vaksin Covid-19 terungkap! Ini dia...


Jumat, 17 Juli 2020 / 09:49 WIB
Profil mata-mata Rusia yang hendak curi data vaksin Covid-19 terungkap! Ini dia...
ILUSTRASI. Ilustrasi pengembangan vaksin COVID-19


Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

"Biasanya layanan keamanan jauh lebih berhati-hati dalam bahasanya jika mereka merasa ada keraguan."  

Cozy Bear (kelompok peretas itu) telah terlibat dalam serangan-serangan siber sebelumnya dan telah meninggalkan jejak, dan ada hubungan yang cukup baik dengan Rusia," terangnya dikutip dari BBC. 

Apa yang dilakukan Cozy Bear? 

Badan-badan negara Inggris, AS, dan Kanada mengatakan, para peretas telah mengeksploitasi kelemahan perangkat lunak untuk mengakses sistem komputer yang rentan.

Peretas disebut menggunakan malware seperti WellMess dan WellMail untuk mengunggah dan mengunduh berkas dari sistem yang terinfeksi. Mereka juga dikatakan telah menjebak orang-orang agar menyerahkan data-data login melalui spear-phishing

Baca Juga: 75 negara nyatakan minat bergabung dengan COVAX demi akses menuju vaksin corona

Email phishing dirancang untuk menipu penerima agar memberikan informasi pribadi mereka. Kemudian spear-phishing adalah bentuk serangan yang tertuju pada target dam dirancang untuk mengelabui individu tertentu. 

Sering kali surel tersebut tampaknya berasal dari kontak terpercaya, dan mungkin juga menyertakan beberapa informasi pribadi untuk membuatnya lebih meyakinkan. Akan tetapi seorang pakar keamanan siber menuturkan, Rusia tidak mungkin menjadi satu-satunya yang terlibat dalam upaya pencurian ini.

"Mereka punya banyak orang, kami punya banyak orang, Amerika punya lebih banyak orang, seperti halnya orang China," ucap Prof Ross Anderson dari Laboratorium Komputer Universitas Cambridge, mengatakannya pada BBC

"Mereka semua selalu mencoba mencuri barang semacam ini." 




TERBARU

[X]
×