kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.871.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.445   -75,00   -0,45%
  • IDX 7.107   66,36   0,94%
  • KOMPAS100 1.034   12,73   1,25%
  • LQ45 806   9,73   1,22%
  • ISSI 223   1,91   0,86%
  • IDX30 421   5,94   1,43%
  • IDXHIDIV20 502   10,81   2,20%
  • IDX80 116   1,41   1,23%
  • IDXV30 120   2,66   2,27%
  • IDXQ30 138   2,04   1,50%

Putin: Rudal hipersonik Tsirkon akan dikirim ke Angkatan Laut Rusia mulai 2022


Kamis, 04 November 2021 / 13:10 WIB
Putin: Rudal hipersonik Tsirkon akan dikirim ke Angkatan Laut Rusia mulai 2022
ILUSTRASI. Uji coba rudal hipersonik Tsirkon dari fregat Admiral Gorshkov Armada Utara Rusia di Laut Putih, 6 Oktober 2020


Sumber: TASS | Editor: S.S. Kurniawan

KONTAN.CO.ID - SOCHI. Uji coba rudal jelajah hipersonik Tsirkon hampir selesai dan akan dikirim ke Angkatan Laut Rusia mulai tahun depan, Presiden Vladimir Putin mengatakan pada pertemuan industri pertahana, Rabu (3/11).

“Uji coba rudal jelajah hipersonik lintas laut Tsirkon akan segera berakhir. Selama uji coba, rudal itu menyerang target darat dan laut dari posisi terendam kapal selam dan dari kapal permukaan secara akurat dan sesuai dengan tugas," kata Putin. 

"Mulai tahun depan, rudal-rudal ini akan tiba untuk bertugas di Angkatan Laut Rusia," ujarnya, seperti dikutip TASS.

Putin mengklaim, uji coba Tsirkon dengan sempurna mengonfirmasi sifat unik senjata laser Peresvet serta sistem hipersonik Avangard dan Kinzhal.

Baca Juga: Ini dia kapal selam Rusia pertama yang bawa rudal hipersonik Tsirkon

Saat ini, Putin menegaskan, sangat penting untuk mengembangkan dan memperkenalkan teknologi yang diperlukan untuk menciptakan sistem senjata hipersonik baru, daya laser yang ditingkatkan, dan platform robot yang akan mampu menangkal potensi ancaman militer.

"Dan ini berarti, mereka (senjata-senjata tersebut) akan semakin meningkatkan keamanan negara kita," sebut Presiden Rusia.

Sebelumnya, Putin mengatakan, rudal hipersonik Tsirkon, yang mampu terbang dengan kecepatan Mach 9 atau sembilan kali kecepatan suara dan menyerang target pada jarak lebih dari 1.000 km, akan segera siaga tempur.  

Menurut Putin, Tsirkon bisa menyerang target laut dan darat. Ia bilang, ada rencana untuk menempatkan Tsirkon pada kapal perang dan kapal selam yang saat ini dalam tahap pembangunan, termasuk kapal perang yang dipersenjatai rudal jelajah Kalibr.

Selanjutnya: Kapal perang AS provokasi di Laut Hitam, Rusia siap untuk tindakan balasan



TERBARU

[X]
×