kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45903,33   4,58   0.51%
  • EMAS1.313.000 -0,38%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Regulator China Izinkan Unit Konsumer Ant Group Tambah Modal US$ 1,5 Miliar


Rabu, 04 Januari 2023 / 15:54 WIB
Regulator China Izinkan Unit Konsumer Ant Group Tambah Modal US$ 1,5 Miliar
Karyawan terlihat di meja resepsionis Ant Financial Services Group, afiliasi keuangan Alibaba, di kantor pusatnya di Hangzhou, provinsi Zhejiang, China January 24, 2018. Regulator China Izinkan Unit Konsumer Ant Group Tambah Modal US$ 1,5 Miliar.


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Noverius Laoli

Saham Ma's Alibaba Group Holding Ltd. naik sebanyak 7,7% setelah berita Ant dan Indeks Hang Seng Tech memperpanjang reli menjadi 3,3%. Tencent melonjak hampir 4% sementara Baidu Inc. melonjak 6%.

“Kami melihat ini sebagai sinyal pada penyelesaian perbaikan peraturan Ant,” tulis Leon Qi, analis Daiwa Capital Markets Hong Kong Ltd dalam risetnya seperti dikutip Bloomberg, Rabu (4/1).

Menurutnya, unit konsumen Ant Group itu akan dapat menangani pinjaman 1,1 triliun yuan setelah penggalangan dana selesai.

Baca Juga: Apps Kesehatan Covid China Diretas Lagi, Hacker Klaim Miliki 48,5 Juta Data Pribadi

Investor baru lainnya termasuk Sunny Optical Technology Group Co dan Jiangsu Yuyue Medical Equipment & Supply Co. 

Namun, rencana tambahan modal tersebut lebih rendah daru rencana sebelumnya yang ingin menambah modal menjadi 30 miliar yuan.

Cinda Asset Management, salah satu manajer kredit macet China, tahun lalu menarik rencana investasi 6 miliar yuan untuk 20% saham di Ant Group tanpa mengungkapkan alasannya.

Jack Ma tidak menujukkan diri sejak IPO Ant dihentikan. Dalam pengajuan pada bulan Juli, Alibaba menegaskan kembali bahwa Ma bermaksud untuk mengurangi dan kemudian membatasi kepentingannya secara langsung dan tidak langsung di Ant Group dari waktu ke waktu hingga persentase yang tidak melebihi 8,8%.




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×