kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45930,39   2,75   0.30%
  • EMAS1.320.000 -0,38%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Respons Ancaman Militer Rusia, Presiden Ukraina Susun Pasukan Cadangan


Rabu, 23 Februari 2022 / 16:02 WIB
Respons Ancaman Militer Rusia, Presiden Ukraina Susun Pasukan Cadangan
ILUSTRASI. Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy berbicara melalui telepon dengan Presiden Prancis Emmanuel Macron di Kyiv, Ukraina, dalam foto yang dirilis pada (29/1/2022). Ukrainian Presidential Press Service/Handout via REUTERS


Sumber: Reuters | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  KYIV. Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy pada Selasa mengatakan dia memperkenalkan wajib militer cadangan untuk periode khusus tetapi mengesampingkan mobilisasi umum setelah Rusia mengumumkan akan memindahkan pasukan ke Ukraina timur.

Melansir Reuters, Rabu (23/2), salah satu krisis keamanan terburuk di Eropa dalam beberapa dasawarsa terjadi setelah Presiden Rusia Vladimir Putin mengakui dua wilayah di timur Ukraina sebagai wilayah yang merdeka.

Keduanya berbatasan dengan Rusia dan telah dikendalikan oleh pejuang yang didukung Rusia sejak 2014.

Baca Juga: Presiden Ukraina: Kami Mungkin Akan Putuskan Hubungan Diplomatik dengan Rusia

Ukraina menuduh Rusia merusak pembicaraan damai untuk mengakhiri konflik delapan tahun di Ukraina timur dan menolak tuntutan Moskow yang membatalkan ambisinya untuk bergabung dengan aliansi NATO.

Dalam pidato yang disiarkan televisi, Zelenskiy mengatakan dia masih mencari jalan keluar diplomatik dari krisis dan menyambut kesediaan Turki untuk berpartisipasi dalam pembicaraan multilateral, tetapi mengatakan Ukraina tidak akan menyerahkan wilayah apa pun kepada Rusia.

Berbicara kepada negaranya setelah pertemuan lintas partai di parlemen, Zelenskiy mengumumkan program "patriotisme ekonomi" yang mencakup pemberian insentif kepada produksi lokal dan pemotongan pajak pertambahan nilai untuk bensin.

Baca Juga: Biden dan Putin Disebut Setuju Mengadakan KTT Soal Ukraina yang Diusulkan Macron

"Tidak perlu mobilisasi umum hari ini. Kita perlu segera mengisi kembali tentara Ukraina dan formasi militer lainnya," katanya.

"Sebagai Panglima Tertinggi Angkatan Bersenjata Ukraina, saya mengeluarkan dekrit tentang wajib militer cadangan selama periode khusus," katanya.




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Trik & Tips yang Aman Menggunakan Pihak Ketiga (Agency, Debt Collector & Advokat) dalam Penagihan Kredit / Piutang Macet

[X]
×