kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.589.000   13.000   0,50%
  • USD/IDR 16.770   -8,00   -0,05%
  • IDX 8.538   -46,87   -0,55%
  • KOMPAS100 1.181   -4,39   -0,37%
  • LQ45 845   -3,52   -0,41%
  • ISSI 305   -2,17   -0,71%
  • IDX30 436   -0,64   -0,15%
  • IDXHIDIV20 511   0,73   0,14%
  • IDX80 132   -0,80   -0,61%
  • IDXV30 138   -0,07   -0,05%
  • IDXQ30 140   0,34   0,25%

Ribuan pendemo turun ke jalan, pasca Hong Kong menerapkan undang-undang darurat


Jumat, 04 Oktober 2019 / 17:47 WIB
Ribuan pendemo turun ke jalan, pasca Hong Kong menerapkan undang-undang darurat
ILUSTRASI. Unjuk rasa pro demokrasi di Hong Kong


Reporter: SS. Kurniawan | Editor: S.S. Kurniawan

Larangan tersebut akan berlaku di bawah undang-undang yang memungkinkan pihak berwenang untuk "membuat peraturan apa pun" BAGI kepentingan umum. Ini pertama kali undang-undang darurat berlaku lagi setelah 52 tahun silam.

"Kami percaya bahwa hukum akan menciptakan efek jera terhadap pengunjuk rasa dan perusuh yang bertopeng, dan akan membantu polisi dalam penegakan hukumnya," kata Lam seperti dikutip Channelnewsasia.com.

Baca Juga: Mahathir: Carrie Lam sebaiknya mundur dari posisi pemimpin Hong Kong

Banyak pengunjuk rasa memakai topeng untuk menyembunyikan identitasnya, karena takut bisa menghadapi tekanan untuk mengambil tindakan terhadap mereka.

"Keputusan untuk menerapkan undang-undang darurat sulit, tetapi perlu untuk kepentingan umum," tambah Lam. Dia menekankan, penggunaan kekuasaannya tidak berarti pemerintah telah secara resmi menyatakan keadaan darurat.




TERBARU
Kontan Academy
Mitigasi, Tips, dan Kertas Kerja SPT Tahunan PPh Coretax Orang Pribadi dan Badan Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM)

[X]
×