Sumber: Reuters | Editor: Noverius Laoli
Gambar lainnya menunjukkan gudang kayu dengan panel atap logam yang dapat dilepas. Di bagian atap gudang tersebut, terlihat drone disembunyikan di antara balok-balok struktur atap.
Sebuah video terpisah yang diunggah oleh saluran Telegram Rusia, yang belum diverifikasi oleh Reuters, memperlihatkan gudang serupa di atas truk. Panel atap tampak tergeletak di tanah, dan video memperlihatkan setidaknya dua drone meluncur dari gudang tersebut.
Media Rusia, Baza, yang mengunggah video itu, menyatakan bahwa lokasi perekaman berada di distrik dekat pangkalan udara Belaya.
Baca Juga: Serangan Drone Ukraina Picu Kebakaran di Fasilitas Minyak dan Gas Rusia
Pangkalan udara Belaya di wilayah Irkutsk diketahui menjadi markas pesawat pengebom strategis supersonik Tupolev Tu-22M, jenis pesawat yang sering digunakan Rusia untuk menyerang target-target di Ukraina.
Menurut pejabat Ukraina, operasi ini diberi sandi “Jaring Laba-laba” dan diawasi langsung oleh Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy bersama Kepala Dinas Keamanan Ukraina (SBU), Vasyl Maliuk.
Jika klaim tersebut terbukti benar, serangan ini akan menjadi salah satu serangan drone paling merusak yang dilakukan Ukraina selama konflik berlangsung, dan merupakan pukulan besar bagi kekuatan udara Rusia.
Lalu apa respons Rusia?