Sumber: Express.co.uk,Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
BA.1 adalah varian Omicron yang saat ini menyumbang 98% dari semua kasus global dan merupakan jenis yang dominan di Inggris.
Tetapi varian BA.2 menyebar dengan cepat - bahkan menjadi strain yang dominan di Denmark.
BA.2 telah diidentifikasi di lebih dari 40 negara termasuk India, sebagian Eropa, Afrika Selatan, Australia, dan AS.
Mirror melaporkan, setidaknya 420 kasus telah dilaporkan di Inggris sejak November.
Apa saja gejala BA.2?
Panduan saat ini dari NHS England adalah bahwa gejala utama Covid-19 adalah demam tinggi, batuk terus menerus, kehilangan atau perubahan indera penciuman atau perasa.
Gejala khusus untuk varian Omicron belum ditetapkan tetapi ini dapat diidentifikasi dari waktu ke waktu.
Karena BA.2 adalah sub-strain dari varian BA.1 Omicron asli, gejalanya mungkin akan mencerminkan pendahulunya.
Baca Juga: Covid-19 1 Februari 2022 Melonjak Tinggi, Akhir Bulan Ini Bisa 100.000 Per Hari
Panduan terbaru dari ZOE Covid Study dan Centers for Disease Control and Prevention (CDC) adalah bahwa sepuluh gejala berikut biasanya mengarah pada Covid-19 subvarian BA.2:
- Hidung berair atau tersumbat
- Merasa lelah
- Sakit kepala
- Batuk baru yang terus menerus
- Sesak napas atau kesulitan bernapas
- Nyeri otot atau tubuh
- Hilangnya indera perasa atau penciuman baru
- Sakit tenggorokan
- Mual atau muntah
- Diare
Baca Juga: Covid-19 1 Februari 2022 Meledak, Aturan Karantina dari Luar Negeri Malah Dimudahkan