kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.515.000   10.000   0,66%
  • USD/IDR 16.199   95,00   0,58%
  • IDX 7.027   49,72   0,71%
  • KOMPAS100 1.048   6,42   0,62%
  • LQ45 823   4,50   0,55%
  • ISSI 213   0,45   0,21%
  • IDX30 419   1,68   0,40%
  • IDXHIDIV20 504   0,76   0,15%
  • IDX80 120   0,76   0,64%
  • IDXV30 124   -0,33   -0,26%
  • IDXQ30 140   0,38   0,27%

Taiwan: China mencuri kekayaan intelektual negara lain untuk meningkatkan kekuatan


Rabu, 31 Maret 2021 / 13:38 WIB
Taiwan: China mencuri kekayaan intelektual negara lain untuk meningkatkan kekuatan
ILUSTRASI. Warga mengibarkan bendera Taiwan selama perayaan Hari Nasional di Taipei, Taiwan, 10 Oktober 2018.


Sumber: Reuters | Editor: S.S. Kurniawan

Kantor Urusan China untuk Taiwan tidak segera menanggapi permintaan komentar dari Reuters.

Hu Mu-yuan, Wakil Kepala Biro Keamanan Nasional Taiwan, mengatakan, upaya China bukan hanya merupakan ancaman bagi Taiwan, tetapi juga Jepang dan Korea Selatan, mengancam perdagangan global dan persaingan yang sehat.

"Selain itu, komunis China mencuri kekayaan intelektual negara lain untuk meningkatkan kekuatan mereka sendiri," ungkapnya, seperti dilansir Reuters.

Taiwan memiliki undang-undang yang ketat untuk mencoba dan mencegah hal itu terjadi. 

"Mencegah teknologi kunci Taiwan dan personel berteknologi tinggi agar tidak disusupi oleh rantai pasokan merah telah menjadi tugas penting untuk melindungi daya saing industri kami dan memastikan keamanan ekonomi kami," tegas Hu.

Selanjutnya: Taiwan produksi massal rudal jarak jauh, di tengah tekanan China yang meningkat



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×