CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.527.000   14.000   0,93%
  • USD/IDR 15.675   65,00   0,41%
  • IDX 7.287   43,33   0,60%
  • KOMPAS100 1.121   3,73   0,33%
  • LQ45 884   -2,86   -0,32%
  • ISSI 222   1,85   0,84%
  • IDX30 455   -2,30   -0,50%
  • IDXHIDIV20 549   -4,66   -0,84%
  • IDX80 128   0,06   0,05%
  • IDXV30 138   -1,30   -0,94%
  • IDXQ30 152   -0,90   -0,59%

Tak ada tanda-tanda gencatan senjata, Israel dan Palestina masih saling serang


Rabu, 19 Mei 2021 / 13:40 WIB
Tak ada tanda-tanda gencatan senjata, Israel dan Palestina masih saling serang
ILUSTRASI. Asap dan api membubung tinggi di atas sebuah gedung saat serangan udara Israel, di tengah gejolak perseteruan antara Israel dan Palestina, di Kota Gaza, Senin (17/5/2021). REUTERS/Mohammed Salem.


Sumber: Reuters | Editor: S.S. Kurniawan

KONTAN.CO.ID - GAZA. Israel membombardir Gaza dengan serangan udara dan militan Palestina terus melakukan tembakan roket lintas perbatasan pada Rabu (19/5), tanpa ada tanda tegas dari gencatan senjata yang akan segera terjadi. 

Padahal, ada seruan internasional untuk Israel dan Palestina mengakhiri pertempuran lebih dari seminggu.

Mengutip Reuters, para pemimpin Israel mengatakan, mereka menekan dengan serangan terhadap Hamas dan Jihad Islam.

Seorang juru bicara militer Israel mengakui, dengan sekitar 12.000 rudal dan mortir di gudang senjata kedua kelompok itu di Gaza, "mereka masih memiliki cukup roket untuk ditembakkan".

Baca Juga: Amnesty International menilai Israel telah lakukan kejahatan perang di Jalur Gaza

Dua pekerja Thailand tewas dan tujuh orang terluka dalam serangan roket pada Selasa (18/5) di sebuah lahan pertanian Israel di dekat perbatasan Gaza, menurut Kepolisian Israek. 

Hamas, yang menguasai Jalur Gaza, dan Jihad Islam mengaku bertanggungjawab atas serangan roket itu.

Roket juga diluncurkan pada Rabu pagi, dengan sirene terdengar di kota pesisir Ashdod, Selatan Tel Aviv, dan di komunitas yang dekat dengan perbatasan Gaza. Tidak ada laporan kerusakan atau cedera.

217 warga Palestina tewas

Pejabat medis Gaza mengungkapkan, 217 warga Palestina tewas, termasuk 63 anak-anak, dan lebih dari 1.400 terluka sejak pertempuran pecah pada 10 Mei lalu. 

Baca Juga: Bukan cuma di Gaza, Israel juga bombardir Lebanon


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×