kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.846.000   69.000   3,88%
  • USD/IDR 16.804   66,00   0,39%
  • IDX 6.254   286,04   4,79%
  • KOMPAS100 892   48,19   5,71%
  • LQ45 707   37,74   5,64%
  • ISSI 193   7,28   3,92%
  • IDX30 373   19,75   5,60%
  • IDXHIDIV20 451   19,32   4,47%
  • IDX80 101   5,64   5,89%
  • IDXV30 106   4,60   4,54%
  • IDXQ30 123   5,40   4,59%

Terus bertambah, korban meninggal akibat virus corona jadi 26 orang


Jumat, 24 Januari 2020 / 15:32 WIB
Terus bertambah, korban meninggal akibat virus corona jadi 26 orang
ILUSTRASI. Penumpang memakai masker untuk mencegah terjangkit virus corona baru di Stasiun Kereta Cepat West Kowloon di Hong Kong, China, 23 Januari 2020.


Reporter: SS. Kurniawan | Editor: S.S. Kurniawan

"Dari total 830 kasus, sebanyak 177 dalam kondisi serius," kata Komisi Kesehatan Nasional China seperti dikutip Channelnewsasia.com. Tapi, 34 orang di antaranya sudah sembuh dan boleh pulang.

Baca Juga: Virus corona: China akan bangun rumah sakit dengan 1.000 tempat tidur dalam sepekan

Untuk menahan penyebaran wabah itu, Pemerintah Wuhan menangguhkan layanan transportasi publik pada Kamis (23/1), termasuk penerbangan keluar kota berpenduduk 11 juta jiwa itu.

Pemerintah Wuhan juga mengisolasi kota, dengan melarang penduduk untuk tidak bepergian. Beberapa jam kemudian, tetangga Wuhan, Huanggang, kota berpenduduk sekitar 7 juta orang mengumumkan tindakan serupa.

"Pengisolasian 11 juta orang belum pernah terjadi sebelumnya dalam sejarah kesehatan masyarakat," kata Gauden Galea, Perwakilan WHO di Beijing, seperti dilansir Channelnewsasia.com.



TERBARU

[X]
×