kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   3.000   0,20%
  • USD/IDR 16.070   -65,00   -0,41%
  • IDX 7.158   -100,90   -1,39%
  • KOMPAS100 1.073   -23,02   -2,10%
  • LQ45 842   -19,41   -2,25%
  • ISSI 218   -3,19   -1,44%
  • IDX30 430   -10,60   -2,41%
  • IDXHIDIV20 518   -12,61   -2,38%
  • IDX80 122   -2,72   -2,18%
  • IDXV30 127   -3,54   -2,71%
  • IDXQ30 143   -3,34   -2,28%

Tidak terdampak, miliarder China semakin kaya di masa pandemi


Kamis, 05 November 2020 / 10:26 WIB
Tidak terdampak, miliarder China semakin kaya di masa pandemi
ILUSTRASI. Jack Ma masih ada di puncak daftar orang terkaya di China dengan kekayaan mencapai US$ 65,6 miliar.


Sumber: Forbes | Editor: Prihastomo Wahyu Widodo

Berikutnya ada Colin Huang, bos situs e-commerce Pinduoduo, Forbes memperkirakan kekayaannya bertambah 44% menjadi US$ 30,6 miliar. Sementara pesaingnya dari JD.com, Richard Liu, juga mengalami lonjakan kekayaan sekitar tiga kali lipat dari tahuun sebelumnya menajdi US$ 20,3 miliar.

Salah satu penyebab meningkatnya kekayaan miliarder di atas adalah IPO, terutama di bidang teknologi dan kesehatan.

Selain sederet pemain teknologi di atas, ada nama Zhong Shanshan, bos perusahaan farmasi Wantai yang juga ada di urutan ketiga dalam daftar orang terkaya di China. Berkat IPO dari salah satu unit bisnis air mineralnya, Nongfu Spring, kekayaan Zhong naik hingga US$ 52 miliar.

Forbes mencatat ada setidaknya 68 pendatang baru dalam daftar orang terkaya di China tahun ini. Hal ini cukup menunjukkan betapa lancarnya bisnis para miliarder meski diterpa krisis akibat pandemi.

Selanjutnya: Pemilik resto Haidilao, Zhang Yong, masih jadi orang terkaya di Singapura



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×