Sumber: Forbes | Editor: Prihastomo Wahyu Widodo
Berikutnya ada Colin Huang, bos situs e-commerce Pinduoduo, Forbes memperkirakan kekayaannya bertambah 44% menjadi US$ 30,6 miliar. Sementara pesaingnya dari JD.com, Richard Liu, juga mengalami lonjakan kekayaan sekitar tiga kali lipat dari tahuun sebelumnya menajdi US$ 20,3 miliar.
Salah satu penyebab meningkatnya kekayaan miliarder di atas adalah IPO, terutama di bidang teknologi dan kesehatan.
Selain sederet pemain teknologi di atas, ada nama Zhong Shanshan, bos perusahaan farmasi Wantai yang juga ada di urutan ketiga dalam daftar orang terkaya di China. Berkat IPO dari salah satu unit bisnis air mineralnya, Nongfu Spring, kekayaan Zhong naik hingga US$ 52 miliar.
Forbes mencatat ada setidaknya 68 pendatang baru dalam daftar orang terkaya di China tahun ini. Hal ini cukup menunjukkan betapa lancarnya bisnis para miliarder meski diterpa krisis akibat pandemi.